Gresik, Memorandum.co.id - Pengungkapan kasus pembunuhan janda muda Erni Kristiana (36) asal Desa Bringkang, Kecamatan Menganti terus bergulir. Satreskrim Polres Gresik telah mengamankan seorang terduga pelaku sejak sepekan lalu. Bahkan, polisi telah meminta keterangan dari 12 saksi. Hal tersebut disampaikan Kanit Pidum Satreskrim Polres Gresik Iptu Dawud, Kamis (29/7/2021). “Sejauh ini kami telah memeriksa dan meminta keterangan dari 12 orang saksi. Termasuk dari seorang pria terduga pelaku,” jelasnya pada Memorandum.co.id. Ia memastikan proses penyelidikan terus berlanjut. Dijelaskan, hasil autopsi jasad korban belum keluar. Namun demikian, barang bukti dan keterangan saksi sudah dikantongi. "Hari ini kami juga keluar kota untuk meminta keterangan dari saksi lain," imbuh mantan Kanit Reskrim Polsek Panceng itu. Terpisah, Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Bayu Febrianto Prayoga membenarkan pihaknya telah mengamankan seorang pria terduga kuat pelaku pembunuhan tersebut. Namun demikian, identitasnya masih disembunyikan. Begitu pun dengan kronologi maupun motif dari peristiwa berdarah tersebut. “(Terduga pelaku, red) belum kami tetapkan sebagai tersangka. Menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut,” imbuhnya. Salah satunya, imbuh Bayu, hasil pemeriksaan terkait kondisi kejiwaan terduga pelaku. Belakangan diketahui, terduga pelaku saat diperiksa berlaku kurang kooperatif. Termasuk saat dimintai keterangan. “Berkaitan dengan aktivitas dan hubungan yang dilakukan terduga pelaku dengan korban sebelum peristiwa terjadi,” paparnya. Namun yang pasti, tabir kematian tak wajar yang dialami janda Brinkang itu kian benderang. Seluruh bukti dan keterangan saksi sudah mengarah. Kematian tragis ibu satu anak itu akan segera terkuak. “Setelah prosesnya selesai secara keseluruhan, nanti akan kami buka. Mohon waktu,” pungkasnya. Seperti diketahui, Erni Kristiana ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar rumahnya, Jumat (9/7/2021) lalu. Terdapat sejumlah luka dan korban ditemukan dalam kondisi setengah telanjang. HP korban hilang dan terdapat celana dalam pria di lokasi. Korban diketahui sebagai janda beranak satu. Suaminya meninggal dunia sekitar tiga bulan yang lalu. Kakak ipar korban, Sriati (44) menyebut Erni sempat dekat dengan seorang pria pascaditinggal mati suaminya. Pun banyak berhubungan dengan pria lain di media sosial (Medsos). Pihak keluarga menduga, Erni menjadi korban pembunuhan orang dekatnya. Dugaan semakin menguat lantaran HP korban ikut hilang saat kejadian. Medsos dan Emailnya pun tidak bisa diakses. Lalu apa yang mendasari pembunuhan tersebut? Kuat dugaan bermotif asmara.(and/har)
Pembunuhan Janda Bringkang Gresik, Polisi Periksa 12 Saksi
Kamis 29-07-2021,14:54 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :