Pelabuhan Tanjung Tembaga Jadi Sasaran Penertiban Prokes

Senin 26-07-2021,17:26 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Probolinggo, memorandum.co.id - Kerja keras pemerintah dalam penanganan Covid-19 terus menerus dilakukan, kegiatan vaksinasipun tahap demi tahap telah dijalankan. Untuk itu dalam mendukung semua program pemerintah perlu adanya partisipasi dari masyarakat dalam penanganannnya. Penertiban protokol kesehatan (prokes) menjadi harga mati saat pandemi Covid-19 ini. Oleh karena itu sejumlah tempat keramaian seperti pelabuhan, menjadi lokasi sasaran dalam penegakan disiplin prokes. Seperti yang terlihat di Pelabuhan Tanjung Tembaga, Kota Probolinggo, Senin (26/7/2021). Sejumlah aparat kepolisian dari Polres Probolinggo Kota bersama instansi terkait terus bersiaga melakukan penertiban prokes Covid-19 di Pos Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Pada kegiatan itu, petugas yang dipimpin AKP Dwi Sucahyo didampingi bhabinkamtibmas, babinsa, satpol PP dan KPLP turun langsung menertibkan masyarakat yang ada di sekitar pelabuhan. Mereka yang menjadi target adalah masyarakat yang tidak menggunakan masker serta tidak patuh pada prokes. “Kami mengimbau kepada masyarakat yang berada di Pelabuhan Tanjung Tembaga agar selalu mematuhi prokes dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan,” kata Dwi Sucahyo. Terhadap masyarakat yang akan bepergian, lanjut Dwi Sucahyo, juga dilakukan pendisiplinan dengan mengecek suhu tubuh serta teguran lisan kepada para warga yang tidak menggunakan masker. Selanjutnya kepada warga yang tidak memakai diberikan masker. "Kegiatan ini digalakkan karena pemerintah menilai kedisiplinan masyarakat untuk menerapkan prokes dalam memutus penyebaran Covid-19 perlu ditingkatkan. Diharapkan masyarakat tetap patuh dan lebih disiplin lagi terhadap prokes guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tandasnya. Menurutnya, pelabuhan merupakan salah satu fasilitas umum yang banyak dikunjungi banyak orang, salah satu bentuk kegiatannya yaitu tempat bongkar muat ikan yang akan dilelang sehingga membutuhkan banyak orang. Untuk itu disamping pelaksanaan operasi yustisi juga dilakukan pembagian masker kepada para pekerja pelabuhan. “Harapan kami agar para pekerja tetap patuhi protokol kesehatan, tetap jaga jarak dan memakai makser, untuk itu kami membagikan masker agar para pekerja tetap produktif di masa pandemi ini,” pungkas Dwi Sucahyo. (mhd/yud/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait