Surabaya, memorandum.co.id -Bhabinkamtibmas Polrestabes Surabaya berkolaborasi dengan Babinsa TNI membagikan paket sembako bantuan pemerintah pusat, Jumat (16/7). Bantuan sebanyak 52 ton beras atau 10.400 paket dan obat-obatan itu akan dibagikan kepada warga Surabaya yang terdampak pandemi covid-19 selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat. Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo mengatakan, bantuan paket ini akan di data dan dipertanggungjawabkan pada pimpinan masing-masing. "Diharapkan bantuan akan tepat sasaran pada warga yang memang belum mendapat BLT atau PKM," kata Hartoyo. Mantan Kapolresta Sumedang ini menambahkan, babinsa dan bhabinkamtibmas menjadi harapan pemerintah untuk membagikan paket sembako ke masyarakat terdampak dan diharapkan tepat sasaran. "Nanti siapa saja yang dapat didata. babinsa dan bhabinkamtibmas tentu lebih tahu, ini yang diharapkan agar bisa tepat sasaran," jelas Hartoyo. Menurut Hartoyo babinsa dan bhabinkamtibmas agar bisa berkolaborasi dan saling membantu. "Kita ini siap apapun resikonya. Setiap diminta pimpinan selalu siap. Itu kenapa babinsa dan bhabinkamtibmas dipercaya membagi bantuan ini. Semoga ini menjadi berkah bagi kita semua," ungkapnya. Perwira berpangkat dua melati di pundaknya ini memaparkan, akhir Juli nanti jika angka Covid-19 terus naik maka akan berbahaya, sehingga nanti sepanjang tahun seterusnya seperti ini. "Semoga masyarakat bersabar sehingga Covid-19 bisa dikendalikan," pungkas Hartoyo. Hartoyo menekankan kepada seluruh personel Bhabinkamtibmas dan babinsa agar selalu menjaga prokes ketat. Untuk itu meminta memakai masker dobel agar tidak terpapar. "Sebab varian virus varian delta sangat berbahaya jika berpapasan saja bisa kena," pungkas Hartoyo. (rio)
Bhabinkamtibmas Kolaborasi dengan Babinsa Bagikan 52 Ton Beras dan Obat-obatan
Jumat 16-07-2021,19:23 WIB
Editor : Syaifuddin
Kategori :