Surabaya, memorandum.co.id - Dalam sehari kebakaran terjadi di dua lokasi berbeda di Kota Surabaya. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya mengalami kerugian materi. Peristiwa pertama terjadi rumah milik Sukardi (72), di Jalan Asem Mulya 5, Asemrowo. Penyebab kebakaran diduga karena tabung gas bocor, Jumat (25/6), sekitar pukul 09.00. Kejadian itu bermula ketika penghuni rumah sedang memasak. Tiba-tiba dikagetkan suara ledakan cukup keras. Setelah dicek ternyata dentuman tersebut berasal dari kompor gas di dapur. Diduga insiden tersebut tersebut berasal dari regulator bocor hingga menyebabkan kompor menyemburkan api besar. Dengan alat alakadarnya penghuni rumah dibantu warga memadamkan api sehingga tidak merambat ke lokasi sekitar. Petugas damkar dan jajaran terkait yang tiba di lokasi kejadian melakukan pengecekan. "Tadi pagi kejadiannya. Api tidak terlalu besar dan dapat dikondisikan," kata Bambang Vistadi Kabid Pembinaan dan Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya. Berselang 3 jam kemudian, kebakaran akibat korsleting listrik pada mesin cuci terjadi pada rumah milik Amrullah di Jalan Pesapen III, Krembangan, Pabean Cantikan, sekitar 12.00. Sebanyak 6 unit kendaraan pemadam dikerahkan untuk memadamkan api di rumah seluas 6 x 10 meter persegi. Luas kebakaran 2 x 2 meter ini menghanguskan dinding kamar di lantai 2 yang terbuat dari triplek serta sebagian pafon. Api tidak sampai merembet ke rumah yang lain, dan berhasil dijinakkan petugas damkar sekitar 12.41. "Beruntung tidak ada korban jiwa akibat dua kejadian tersebut. Hanya kerugian material yang dialami," jelas Bambang. (alf)
Kategori :