Surabaya, memorandum.co.id - Mayat wanita yang ditemukan di sisi utara Masjid Al Akbar, Pagesangan, Kamis (23/4) malam diduga korban pembunuhan. Sebab, kematian korban tanpa identitas itu tidak wajar. Jasadnya membusuk dan terbungkus kasur serta sejumlah kain.
Polisi saat ini masih mendalami penyebab tewasnya perempuan dengan usia sekitar 40 tahun ke atas tersebut. Sementara jenazah dievakuasi oleh petugas dengan mobil jenazah ke RS dr Soetomo untuk divisum.
Kapolsek Jambangan Kompol Isharyata yang saat itu di sekitar lokasi penemuan mayat mengungkapkan bahwa penemuan jenazah tersebut berawal dari informasi masyarakat.
"Kebetulan kita tadi ada kegiatan yustisi tiga pilar, lalu menerima informasi penemuan mayat di lahan kosong sisi utara Masjid Al Akbar," kata Isharyata.
Tiba di lokasi, lanjut pria dengan dua melati di pundaknya itu, petugas melakukan pengecekan dan ternyata benar ditemukan tubuh manusia yang terbungkus kasur serta sejumlah kain.
"Jenazah perempuan. Tidak ada identitas yang ditemukan di TKP," jelasnya.
Ia menceritakan bahwa kondisi korban saat itu terbungkus kasur, serta tertutupi sejumlah kain, seperti handuk dan ada juga boneka. "Dibungkus kasur lalu diikat tali (tali rafia)," ujarnya.
Secara kasat mata, kapolsek mengaku dugaan sementara terdapat unsur penganiyaan. "Masih kita dalami," ujarnya.
Isharyata menambahkan bahwa jenazah diperkirakan telah dua atau tiga hari di lokasi penemuan. Sebab kondisi tubuh korban telah bengkak dan mengeluarkan aroma busuk.
"Kalau sudah seperti ini (kondisi busuk, red), jenazah sudah dua-tiga hari," tuturnya.
Sampai saat ini polisi terus melakukan pengembangan salah satunya dengan memeriksa sejumlah saksi-saksi.
"Kami belum bisa memastikan apakah korban pembunuhan atau tidak. Untuk memastikan penyebannya, jenazah di bawa ke RS dr Soetomo untuk di visum," pungkasnya. (alf)