Latih Kepedulian Sosial Siswa, SD Raden Rahmat Gandeng LPM Suramadu Bagikan Takjil

Surabaya, memorandum.co.id - Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, hikmah, dan pahala yang berlimpah. Ini yang membuat umat muslim berlomba-lomba melakukan kebaikan. Hal itu menggerakkan para guru, wali murid, dan Yayasan SD Raden Rahmat Surabaya dalam memberikan pemahaman nilai-nilai kebaikan kepada peserta didik. Dengan menggandeng Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Suramadu sebagai lembaga yang bergerak di bidang sosial masyarakat, SD Raden Rahmat menyelenggarakan kegiatan berbagi takjil kepada pengguna jalan di Jalan Sukomanunggal Baru PJKA dengan senantiasa menerapkan protokol kesehatan, Jumat (16/4/2021) sore. Penasihat Lembaga Pendidikan SD Raden Rahmat Muhammad Juri mengatakan, bahwa kegiatan berbagi takjil sebagai sarana pembelajaran kepedulian sosial peserta didik kepada sesama serta melatih mereka yang belajar berpuasa. "Harapannya untuk anak-anak, Ramadan selalu diisi dengan kegiatan-kegiatan positif yang juga akan berdampak positif. Baik bagi diri sendiri, orang lain, lingkungan dan masyarakat secara umum. Terlebih pemahaman bahwa memberikan takjil, pahalanya sama dengan yang berpuasa," terangnya. Dirinya berkeyakinan, bahwa melalui program rutin tahunan ini dapat menularkan kepada peserta didik tentang betapa pentingnya beramal. "Apabila kebiasaan itu tertanam pada diri siswa, bukan tidak mungkin rasa humanisme siswa akan tumbuh dengan sendirinya," jelas Juri. Tak lupa Juri menyampaikan terima kasih kepada LPM Suramadu yang dalam praktiknya banyak membantu baik tenaga maupun dana. Ia berharap kerja sama ini tertap terjalin harmonis ke depannya. "Dari yang biasanya hanya dapat memenuhi 150 takjil, kini bisa melebihi dan dapat menyasar lebih banyak masyarakat luas," ujar Juri. Sekretaris Jenderal LPM Suramadu Lukman Hakim pun tidak ketinggalan untuk ikut mengawal anak-anak SD Raden Rahmat ini ketika berbagi takjil agar kegiatan dapat berjalan dengan aman. Menurutnya, dengan berbagai dapat menumbuhkan rasa syukur anak-anak bahwa masih banyak orang lain yang lebih membutuhkan serta rasa peduli sesama tak hanya di Ramadan. "Semoga takjil ini bisa membantu pengendara yang sedang bepergian untuk dapat segera berbuka. Kami juga mengajak warga Kecamatan Asemrowo dan Sukomanunggal khususnya untuk juga peduli dengan sesama yang lebih membutuhkan," tandas Lukman. Lukman mengungkapkan dalam pelaksanaan kegiatan senantiasa menerapkan protokol kesehatan baik memakai masker, dan menjaga jarak. Pihaknya juga menyiapkan hand sanitizer agar peserta tetap terjaga. "Kita atur anak-anak untuk menjaga jarak, ini juga agar tidak terjadi kerumunan pengendara yang berhenti ketika pembagian takjil," paparnya. Sementara itu, Ketua Umum LPM Suramadu H Abdul Rohim berharap bahwa kegiatan tersebut memberikan manfaat bagi masyarakat. LPM Suramadu yang bergerak di bidang sosial akan terus memperjuangkan kesejahteraan masyarakat. "Inilah hakikat kebahagiaan jiwa dengan saling berbagi. Semoga anak-anak ini menjadi pribadi yang baik di masa mendatang, sehingga mau memperjuangkan kemaslahatan bersama," pungkas Rohim. (mg-1/fer)