Jelang Ramadhan, Polres Bangkalan Gelar Operasi Pekat

Selasa 30-03-2021,08:11 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Bangkalan, Memorandum.co.id -  Ramadhan 1442 Hijriyah sudah di ambang pintu. Momentum ini segera drespon dengan sigap oleh Kapolres Bangkalan, AKBP Didik Hariyanto,SIK. Terbukti, pengawasan dan penertiban terhadap segala bentuk aktivitas berbasis penyakit masyarakat (pekat), seperti pesta miras, prostitusi terselubung, perjudian, serta prilaku negatif lainnya mulai digalakkan. “Targetnya, agar selama pelaksanaan ibadah puasa di sepanjang bulan suci Ramadhan 1442 Hijriyah mulai pertengahan April nanti, tidak terusik dan ternoda oleh prilaku buruk yang bersebarangan dengan hukum agama,” kata Didik, sapaan Kapolres, Selasa (30/3) pagi. Untuk itu, Operasi (Ops) Pekat gabungan mulai digencarkan. Itu tidak hanya berlaku di jantung Kota Bangkalan. Tetapi juga di semua wilayah hukum 17 polsek jajaran. Ada sau indikator penyebab mengapa kebijakan itu harus mulai digalakkan. Kapolres sebagai penanggung jawab utama pengamanan wilayah, serta Satpol-PP sebagai institusi penegak perda, mengendus informasi tak sedap. Sebagian dari warung remang-remang, disinyalir kaprah jadi jujukan bisnis prostitusi terselubung jalanan. Kadang dibumbui pesta miras. Operasi (Ops) pekat perdana di bawah koordinasi Kanit Dalmas 2 Polres, Ipda Marjoko, mulai diterjunkan ke lapagan Minggu (28/3) malam. Belasan aparat gabungan dari unsur anggota Polres, TNI AD Kodim 0829 dan Satpol-PP, mulai melakukan pengawasan dan langkah penertiban. Dalam giat perdananya, tim gabungan Ops Pekat Polres menyisir dereretan warung remang-remang di sepanjang trotoar jalan Soekarno-Hatta, di kompleks Stadion Gelora Bangkalan (SGB), di seputar area Taman Rekreasi Kota (TRK), serta di kompleks terminal pembantu Bancaran. Sebaran rumah kos, Losmen dan hotel di seantero jantung kota juga jadi sasaran bidik. Tim Ops gabungan berhasil mengamankan sedikitnya 15 remaja wanita saat mejeng di beberapa warung remang-remang. Diduga mereka cewek cabutan (PSK-Red). Dua gerobak warung juga disita. Mirisnya, dua pasangan remaja, tiga diantaranya masih berstatus pelajar, terciduk tengah berbuat mesum di kamar berbeda sebuah rumah kos Kelurahan Mlajah.” Mereka yang terjaring kami amankan ke Kantor Satpol-PP untuk diberi pembinaan,” tandas Kapolres. Ke depan, utamanya di sepanjang Ramadhan, giat pengawasan dan penertiban melalui Ops Pekat serupa, masih akan terus digalakkan.”Targetnya, ya itu tadi, agar kesucian Ramadhan tidak ternoda oleh aktifitaspekat semacam itu,” pungkas AKBP Didik Hariyanto. (ras).

Tags :
Kategori :

Terkait