BOJONEGORO - Sepak terjang Adi Nugroho menjadi spesialis pencuri di 7 rumah sakit sementara ini harus berhenti. Sebab, tersangka dilumpuhkan polisi dengan ditembak kakinya saat tepergok mencuri di sebuah rumah sakit di Bojonegoro. Pria yang beralamatkan Jalan Saptamarga III, Kecamatan Ngesrep, Semarang, mengaku mencuri barang-barang berharga dan uang milik karyawan rumah sakit yang ditinggal di ruang kerjanya saat pulang kantor. "Pelaku ini ternyata spesialis maling perkantoran terutama rumah sakit. Selain di Bojonegoro, pelaku mencuri di Tuban, Pekalongan, Cirebon, Purwodadi, Tegal, dan Rembang. Semuanya laptop dan uang yang dicuri." kata Kapolres Bojonegoro AKPB Ary Fadli, Senin (3/6) sore. Sementara itu Kasat Reskrim Polres Bojonegoro AKP Rifaldhy Hangga Putra menambahkan jika tersangka ini modusnya jadi pengunjung rumah sakit, dan berjalan pincang supaya saat terekam kamera CCTV. "Dianggap kakinya pincang, padahal tidak pincang," jelas Kasat. Petugas mengamankan barang bukti 1 unit laptop merk Lenovo, 4 laptop berbagai merk, dan tiga obeng besar. Sebelumnya, tersangka melakukan aksinya di rumah sakit umum Bojonegoro pada 9 Mei 2019 lalu, dengan menyikat 7 laptop dan uang tunai Rp 12 juta, yang disimpan di meja kerja para karyawan. (top/har/tyo)
Kategori :