Surabaya, Memorandum.co.id - Menteri Pemuda dan Olah Raga, Zainudin Amali, Msi, resmi membuka uji publik gambaran besar (grand design) sistem keolahragaan nasional di JW Marriott Hotel Surabaya, Sabtu (9/1/2021).
Hal tersebut merupakan respons dari arahan Presiden Joko Widodo kepada Kementerian olah raga, pada peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-37, 9 September 2020 silam.
Dalam arahannya, Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar Menpora, dalam hal ini baik KOI (Komite Olimpiade Indonesia), dan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia), untuk me-review total ekosistem olahraga nasional dan merancang tata kelola pembinaan atlet untuk meningkatkan prestasi olahraga Indonesia.
"Ini merupakan grand design secara jangka panjang pembinaan olah raga nasional menuju rencana pencalonan Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade tahun 2032," kata Zainudin dalam sambutannya.
Zainudin mengharapkan masyarakat dapat bekerjasama dengan pemerintah Jawa Timur dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melakukan uji publik dalam bentuk grand design olah raga nasional.
"Ini merupakan etape terakhir setelah kami berkeliling di beberapa perguruan tinggi di beberapa provinsi untuk menghimpun masukan dari masyarakat serta sekaligus membedah tentang grand design yang sudah di persiapkan," jelasnya.
Lebih lanjut, politisi asal partai Golkar itu menyampaikan bahwa hasil atau produk dari grand design ini dapat diketahui oleh semua orang. Untuk itu ia berharap pada saat implementasi nanti tidak boleh ada pihak yang tidak mengetahuinya.
" Semuanya terlibat, oleh karena itu kami keliling di berbagai perguruan tinggi dan daerah. Jangan sampai ada yang bilang kok tiba-tiba ada program ini," tandasnya.
Untuk diketahui, pada acara tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak, Komisi 10 DPR RI Zainudin Maliki, Rektor Unesa Nur Hasan, Deputi Olah Raga dan Prestasi Kemenpora Chandra Bhakti, dan Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak. (Mg-5)