Pasuruan, memorandum.co.id - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021, Satgas Pangan Polres Pasuruan bersama Disperindag Kabupaten Pasuruan, anggota Kodim 0819 Pasuruan serta Kepala UPT Pasar sidak di pasar tradisional di Kabupaten Pasuruan. Kanit Ekonomi Polres Pasuruan Ipda Samsul Arifin mengatakan, sidak pasar tradisional yang dilaksanakan Selasa (22/12/2020) hari ini, pihaknya bersama pihak terkait mengunjungi Pasar Bangil dan Pasar Pandaan. "Secara umum, harga bapok (bahan pokok) di wilayah Kabupaten Pasuruan. Khususnya di dua Pasar Bangil dan Pasar Pandaan relatif stabil dan pasokannya cukup," kata Samsul. Pada kunjungan di dua pasar itu, petugas hanya menemukan beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan yang tidak terlalu tinggi menjelang Nataru. "Kenaikan harga terjadi pada cabai merah, dengan harga awal Rp 54 ribu kini menjadi Rp 57 ribu, cabai rawit semula Rp 35 ribu, kini seharga Rp 39 ribu, dan telur ayam semula Rp 22 ribu kini menjadi Rp 26 ribu," ungkapnya. Sementara itu, harga ayam potong semula Rp 30 ribu kini menjadi Rp 34 ribu per kilo. Namun, harga daging sapi tidak ada kenaikan harga tetap Rp 105 ribu ribu per kilonya. "Kenaikan harga ini disebabkan karena permintaan pembeli saat ini tinggi, mejalang libur Natal dan Tahun Baru mendatang. Selain itu, kami bersama disperindag juga mengecek ketersedian, sembilan bahan pokok ini, apakah ada kelangkaan ataupun penimbunan oleh sejumlah oknum pedagang nakal," tutup Samsul. (rul/fer)
Kanit Ekonomi Sidak Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional
Selasa 22-12-2020,19:47 WIB
Editor : Ferry Ardi Setiawan
Kategori :