Lumajang, memorandum.co.id - Usai ditetapkan UNESCO sebagai warisan budaya dunia, batik Indonesia semakin diminati masyarakat. Tak pelak ini membuat masyarakat berduyun-duyun untuk mendirikan sentra batik di wilayahnya masing-masing. Berbekal ilmu yang didapat waktu kerja di sentra batik Sidoarjo dengan bermodal Rp 1 juta, Ismoyo, warga Desa Bodang, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, bersama istri mencoba membuka peluang usaha dengan memproduksi batik lokal di daerahnya. Diawal memulai usahanya banyak kesulitan yang dihadapi. Keterbatasan modal, sulitnya mencari tenaga kerja dan sulitnya mencari peluang pemasaran produk batik miliknya. Tapi itu tak membuat pria berusia 35 tahun ini patah semangat dan terus gencar mempromosikan batik yang diproduksinya. “Kami memulai usaha ini sekitar 2013 tapi karena keterbatasan modal produk yang kami hasilkan cuma sedikit dan kami juga kesulitan memasarkannya,” ujarnya. Tidak ada usaha yang mengkhianati hasil, mungkin itulah yang pantas diberikan atas kegigihan Ismoyo dalam mengenalkan batik hasil produksinya. Hingga sekitar 2016 awal usaha itu mulai kelihatan hasilnya. Kain batik yang diproduksinya mulai diminati masyarakat, karena motif dan coraknya lebih padat serta tidak luntur. Dari segi harga juga terjangkau kisaran Rp 75 ribu hingga Rp 800 ribu. Selain dipakai sendiri atau untuk seragam di instansi instansi, banyak konsumen yang memakai produk Batik Ismoyo ini sebagai cendera mata. Dari awal mula omzet yang didapat tak lebih dari Rp 5-10 juta per bulannya. Kini Ismoyo bisa meraup omzet sekitar Rp 20-35 juta per bulannya. “Kami berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang, karena sangat mendukung usaha-usaha kecil seperti yang yang kami jalani ini, dengan memberikan bantuan modal serta pelatihan-pelatihan pemasaran secara online,” lanjutnya. Untuk masyarakat yang ingin melihat dan memilih batik produksi Ismoyo, bisa datang langsung di Gerai Ismoyo Batik di Desa Bodang, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, atau di akun Facebook:Ismoyo Bat’ik. (ani/fer)
Corak Batik Ismoyo Lebih Padat dan Tidak Luntur
Kamis 10-12-2020,20:12 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Sabtu 23-11-2024,20:00 WIB
Warga Desa Jatisari Tewas Tertabrak KA Barang, Berikut Kronologinya
Sabtu 23-11-2024,19:28 WIB
Ribuan Warga Blitar Semarakkan Kampanye Akbar 'Menjemput Kemenangan' Rijanto-Beky
Sabtu 23-11-2024,21:34 WIB
Pilkada Blitar 2024: Beky Herdihansah Janji Sumbangkan Seluruh Gajinya Selama Menjabat ke Anak Yatim Piatu
Sabtu 23-11-2024,16:17 WIB
Pengawasan Pilkada Serentak 2024 di Ngawi: Amanat Undang-Undang dan Peran Bawaslu
Sabtu 23-11-2024,21:04 WIB
Arus Balik Dukungan Tak Terbendung, Risma-Gus Hans Diyakini Memimpin Jawa Timur
Terkini
Minggu 24-11-2024,16:03 WIB
Bawaslu Surabaya Gelar Apel Siaga Pengawasan Pilkada
Minggu 24-11-2024,15:55 WIB
KPU Distribusikan Logistik Pilkada Kerjasama dengan PT. POS Indonesia
Minggu 24-11-2024,15:43 WIB
Izin RHU Pindah ke Pemprov Jatim, Disesuaikan Tingkat Risiko Usaha
Minggu 24-11-2024,15:39 WIB
Tumbuhkan Nasionalisme, PT KAI Putar Lagu Indonesia Raya Setiap Hari Jam 10.00 di Stasiun
Minggu 24-11-2024,15:29 WIB