Bangkalan, Memorandum.co.id - Nasib sial dialami Elis Ambarwati (42), warga Perumahan Griya Anugerah, Kelurahan Mlajah, Kecamatan Bangkalan Kota. Wanita berhijab ini mengalami kecelakaan tunggal, ketika motor yang dikendarai melintas di atas jalan berlubang penuh genangan air di kawasan Jalan Halim Perdana Kusuma atau ring road (jalan lingkar) Timur.
Tak pelak, motor yang dikendarai terguling, sedangkan Elis terlempar. Tubuh dan kepalanya membentur aspal jalanan. Ada beberapa luka di bagian kepalanya sehingga terjadi pendarahan.
Beruntung, ketika laka-lantas tunggal itu terjadi, Selasa(24/11) sekitar pukul 13.00, mobil patwal Satlantas yang dikemudikan Kaurbinops Iptu Moh Mansur, sedang melintas tak jauh dari TKP. ”Saya bersama beberapa warga, segera mengamankan lokasi. Juga secepat mungkin menolong korban,” tegas Moh Mansur, Rabu (25/11) pagi tadi.
Korban Elis Ambarwati yang pingsan dan menderita luka-luka di kepala, segera dilarikan dan dirujuk ke RSUD Syamrambu di Jalan Pemuda Kaffa, Kelurahan Pejagan.”Korban segera mendapat perawatan intensif,” ungkap Mansur.
Kasatlantas AKP Abdul Azis Sholahuddin, mengingatkan agar warga ekstra hati-hati ketika mengemudikan kendaraan baik motor atau mobil ketika siklus musim hujan sedang mencapai puncaknya. Sebab selain licin akibat kerap diguyur hujan lebat, sebagian ruas jalan raya di wilayah kota banyak yang rusak dan berlubang.
“Terlebih ketika hujan lebat disertai angin kencang sedang mengguyur jalanan, sebaiknya pengendara berhenti dan berteduh dulu. Jika tidak, ya cukup rentang bagi kemunkian terjadinya laka-lantas,” ucap AKP Abdu Azis.
Kecelakaan tunggal yang dialami korban Wli Ambarwati, meski tak sampai merenggut jiwa, merupakan salah satu contoh sekaligus peringatan bagi masyarakat.” Jika memaksaan diri untuk tetap berkedaraan saat hujan sedang turun, ya tolong kurangi kecepatan,” tandas Abdu Azis.
Terakhir, Kanit III Subbid Paminal Bidpropam Polda Jawa Timur, itu juga wanti-wati agar warga meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya bencana hydrometreologi. Diantaranya bencana angin puting beliung dan angin kencang yang acap-kali membuat deretan pohon besar di tepi jalan raya tumbang. Tingkah polah alam ini juga cukup berbahaya. Pengendera motor atau mobil, bisa saja tertimpa pohon tumbang. (ras)