Khofifah: ASN, TNI, dan Polri Harus Netral

Senin 23-11-2020,21:01 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Surabaya, memorandum.co.id  - Wakapolda Jatim Brigjenpol Slamet Hadi Supraptoyo didampingi pejabat utama (PJU) Polda Jatim mengikuti apel siaga darurat bencana hidrometeorologi dan pengamanan pilkada serentak tahun 2020, Senin (23/11/2020) pagi. Selain itu, apel yang digelar di Lapangan Makodam V Brawijaya itu bertujuan untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan segenap komponen bangsa di wilayah Jawa, khususnya Jatim. Apel tersebut dipimpin langsung Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto. Khofifah menjelaskan, jika dalam waktu dekat, di seluruh wilayah Indonesia akan melaksanakan pilkada serentak, termasuk di Jatim. Pihaknya mengajak semua untuk menjaga agar pilkada berjalan aman, damai serta demokratis. "Sesuai dengan arahan Presiden Ir Joko Widodo, di pilkada serentak 9 Desember 2020 mendatang seluruh aparatur sipil negara (ASN), TNI dan Polri harus netral. Tidak ada keberpihakan terhadap pasangan calon baik wali kota atau bupati," kata Khofifah. Khofifah menyebut, jika pilkada tahun ini berlangsung di saat pandemi Covid-19 yang diketahui masih berlangsung. Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh elemen penyelenggara pemilu, partai pengusung, kandidat, serta masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan secara ketat. "Saat pilkada serentak berlangsung di masa pandemi Covid-19. Sehingga kita semua harus bersama-sama menjaga protokol kesehatan. Agar tidak ada klaster pilkada dan semua bisa berjalan dengan baik dan aman," pungkas Khofifah. (fdn/nov/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait