Surabaya Fashion Parade (SFP) 2020 Gelar Event Peringati Hari Batik Nasional

Jumat 02-10-2020,18:38 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Surabaya, memorandum.co.id - Surabaya Fashion Parade (SFP) membuat event untuk memperingati Hari Batik Nasional di Food Society Pakuwon Mall, Jumat (2/10/2020). SFP 2020 menawarkan cara menonton fashion show dengan cara berbeda. "Pandemi Covid-19 membuat kami harus mengundurkan jadwal. Kami juga harus memutar otak agar acara ini tetap digelar meski melalui medium yang berbeda," ujar Dian Apriliana Dewi, Founder SFP Meskipun digelar secara virtual, panitia ingin menghadirkan acara fashion show yang berbeda daripada lainnya. Di antaranya adalah menampilkan kualitas gambar yang lebih jernih dan dapat dinikmati penonton. "Biasanya acara show serupa tampil dari rumah para desainer masing-masing. Tapi SFP ingin semuanya digelar di tempat yang sama agar kualitas gambarnya sama," terang Dian. Event ini bertujuan untuk memberikan wadah dan mengapresiasi pegiat fashion mulai desainer, pengajar, perajin, model, hingga siswa sekolah fashion untuk terlibat dalam dunia fashion dengan menampilkan karya dan bakat mereka. Dian, penggagas sekaligus Founder SFP mengatakan, bahwa event ini merupakan rangkaian road show Surabaya Fashion Parade 2020. Sementara itu, Stella lewis (30), salah satu designer dari acara tersebut mengatakan, bahwa acara ini mengangkat tema satria, menceritakan tentang kisah Ramayana dengan kisah percintaan Rama dan Shinta. "Budaya Indonesia sendiri sangat banyak dan beragam. Kita sepatutnya berbangga serta melestarikan budayanya seperti batik," ujar Stella. Surabaya Fashion Parade (SFP) memilih tema Viable yang diambil dari Bahasa Inggris berarti ‘mampu untuk bertahan hidup dalam kondisi tertentu’. Dengan menitikberatkan pada konsep sustainability, arah industri fashion kini bergeser dan sedang mengalami perubahan. Berangkat dari pemanfaatan teknologi yang dinamis ditambah kesadaran industri fashion terhadap green fashion. "Surabaya Fashion Parade (SFP) 2020 mengangkat isu ini agar dapat menjadi bagian dalam mengkampanyekan sustainable fashion secara optimal," terang Dian. (mg2/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait