Copet Angkot WK JMP-Osowilangun Dibekuk

Kamis 01-10-2020,15:38 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Surabaya, Memorandum.co.id - Copet yang biasa beraksi di Angkot Lyn WK jurusan Jembatan Merah Plaza (JMP)-Tambak Osowilangun ditangkap usai mencuri HP milik penumpang di pintu tol Tandes Timur. Copet sial itu ialah Muhammad Rusdi (44), warga Jalam Sidodadi X. Dia ditangkap setelah mencoba kabur dengan pindah Angkot. Namun usahanya itu berhasil digagalkan korban yang juga penumpang, Riono (43), asal Dusun Jati Soko, Tuban dan dilaporkan ke Mapolsek Asemrowo. Atas perbuatannya itu, Rusdi akhirnya diamankan polisi berikut barang bukti HP merek Samsung Galaxi A70 dan 1 buah tas pinggang warna coklat miliknya. "Saat mencopet, tersangka (Rusdi) bersama temannya MP (DPO). Tapi berhasil kabur naik Angkot dan mengaku tidak mengenal Rusdi," kata Kapolsek Asemrowo, AKP Hary Kurniawan, Kamis (1/10/2020). Kejadian bermula saat Rusdi bersama temannya sepakat mencopet di Angkot. Mereka kemudian naik becak menuju Terminal JMP untuk mencari sasaran. Mereka sepakat naik Lyn WK jurusan Tambak Osowilangun. Selama dalam perjalanan, keduanya duduk di antara korban. "Korban duduk di tengah-tengah, diapit kedua tersangka," kata Hary. Keduanya berbagi peran, Rusdi bertugas mengalihkan perhatian, sedangkan MR berperan mengambil barang korban. Saat lengah, tangan kanan MP membuka resleting lalu merogoh tas ransel korban dan berhasil mencuri HP dan uang. Setelah mendapatkan hasil, mereka berpindah Angkot yang berhenti di pintu tol Tandes Timur. Bersamaan dengan itu, korban lalu mengecek HP dan uangnya di dalam tas dan ternyata sudah raib. Menyadari telah dicopet, korban spontan menuding dua pria yang duduk di sampingnya. Korban Riono spontan turun dari Angkot dan mengadang Angkot yang ditumpangi para pelaku. Kejadian ini menyita perhatian penumpang lain. Apalagi, saat ditegur korban, kedua tersangka tidak mengakui perbuatannya. Korban lalu menyuruh membuka tas kecil yang dibawa Rusdi untuk memeriksa isi di dalamnya. "Saat dibuka, akhirnya diketahui bila HP dan milik korban disimpan di dalam tas kecil yang dibawa tersangka (Rusdi)," beber Hary. Setelah terbukti, korban kemudian melapor ke Mapolsek Asemrowo dan petugas akhirnya mengamankan Rusdi. Ironisnya, mengetahui tertangkap, temannya MP yang masih tetap berada di dalam Angkot terdiam dan berpura- pura tidak kenal dengan Rusdi hingga berhasil melarikan diri. Sementara itu, Rusdi di hadapan penyidik mengaku baru kali ini mencopet dan gagal. "Saya terpaksa mencopet dan hasilnya untuk biaya hidup," kata Rusdi. (rio)

Tags :
Kategori :

Terkait