Sumenep, memorandum.co.id - Kecelakaan laut terjadi di perairan Sumenep, Rabu (26/8/2020). Sebuah perahu taksi dengan nama lambung PLM Obama yang menangkut puluhan penumpang dihantam ombak besar hingga terbalik. Satu penumpang dinyatakan meninggal dan 2 penumpang lainnya dinyatakan hilang. Kecelakaan berawal saat perahu PLM Obama berlayar dari pelabuhan Pulau Pagerungan Kecil menuju Pagerungan Besar. Saat beberapa meter melaju, tiba-tiba datang gelombang besar dan menghantam. Zainullah (45), warga Pagerungan Kecil yang berada di lokasi mengatakan, perahu yang dihantam gelombang besar itu mesinnya langsung mati. Saat itu, nakhoda mencoba menghidupkan kembali mesin perahu namun datang gelombang besar lainnya dan menghantam lagi badan perahu hingga terbalik. "Menurut penumpang, perahu mesinnya mati saat dihantam gelombang. Terus nakhodanya yang bernama Acok mau menghidupkan mesin, tiba-tiba ada gelombang lagi menghantam dan perahu akhirnya terbalik," beber Zainullah. Jumlah penumpang dalam perahu belum bisa dipastikan. Namun menurut warga, penumpang tidak lebih dari 20 orang. Salah satu penumpang bernama Iyat (25) dipastikan meninggal dunia. Lalu ada dua penumpang yang dinyatakan hilang dan masih dalam proses pencarian. Salah satu korban hilang merupakan anak kecil berusia sekitar 3 tahun. Ia merupakan anak dari Iyat. Para korban yang bisa ditolong oleh warga saat ini berada di Puskesmas pembantu Pulau Pagerungan Kecil. Mereka sedang ditangani petugas medis. Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti membenarkan adanya peristiwa ini. "Iya benar, saat ini anggota Polsek Sapeken sedang menuju lokasi," kata Widiarti.(dtc/ziz)
Kategori :