Surabaya, Memorandum.co.id - Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Abdul Halim Iskandar mengingatkan jajaran struktural PKB jangan menjadi even organizer (EO) hanya untuk mendukung rekomendasi Cawali Kota Surabaya, Irjen Pol (purn) Machfud Arifin. Namun, kader Parpol bergambar bumi dengan sembilan bintang ini harus bisa mengawal dan memenangkan Machfud Arifin sebagai Wali Kota Surabaya. Penegasan Abdul Halim Iskandar ini disampaikan saat melakukan kunjungan ke kediaman Machfud Arifin di Jalan WR Supratman, Minggu (19/7/2020). "Kader PKB jangan hanya menjadi EO, tetapi harus menggerakkan mesin politik untuk memenangkan Machfud Arifin," tegas Halim Iskandar didampingi KH. Moh. Hasan Mutawakkil 'Alallah, mantan Ketua PWNU Jawa Timur, KH Anwar Iskandar, Rois Surya PWNU Jawa Timur. Abdul Halim Iskandar yang juga Ketua DPW PKB Jawa Timur ini mengancam akan memecat anggota dewan yang tidak all out memenangkan Machfud Arifin. Pertemuan ini juga diikuti Wakil Ketua DPRD Jatim, Hj Anik Maslacha, dan Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim, Fauzan Fuadi. "Kalau memang ada yang mbalelo, kita tidak segan melakukan PAW atau dipecat. Karena memenangkan Macfud Arifin adalah instruksi partai," tegas dia. Pada pertemuan itu, Halim menegaskan, instruksi atau keputusan untuk menggerakkan memenangkan Machfud Arifin harus dikawal. "Seluruh fraksi PKB bisa kerja keras lagi. Karena PKB merekomendasi Machfud Arifin sebagai Wali Kota Surabaya," ujar dia. Pada kesempatan itu, tokoh PKB dan kiai nahdliyin Jawa Timur ini melakukan pertemuan tertutup. Mereka mendoakan agar Cawali yang direkomendasi 8 partai politik ini akan sukses di Pemilukada nanti. "Kami mendoakan agar sukses dan bisa segera memimpin Kota Surabaya," tegas KH Anwar Iskandar. KH Anwar Iskandar menegaskan, agar jajaran nahdliyin dan kiai, ulama, dan warga NU untuk mengawal dan memenangkan Mchfud Arifin. Ia juga menyampaikan, ada pembahasan strategis mencari wakil wali kota. "Kami bersilaturahmi dan mendoakan Pak Machfud Arifin," tandas dia. KH Anwar Iskandar menambahkan, PKB dilahirkan dari Nahdlatul Ulama, karena itu ada komitmen bersama mengawal kemenangan Machfud Arifin. Sementara itu, Machfud Arifin menerangkan, ada pembicaraan dirinya dengan tokoh PKB dan kiai Nahdlatul Ulama Jawa Timur tersebut. Dirinya berharap, komitmen 8 parpol pengusung tetap solid dan saling mengisi. Machfud juga menegaskan, dirinya sudah melakukan sosialisasi ke masyarakat. "Saya meminta setelah melakukan sapa warga, parpol melapisi dengan kegiatan lainnya," ujar Machfud. Mantan Kapolda Jatim ini menegaskan, rekomendasi terus dikuatkan dengan kerja politik parpol ke warga. Selain itu, Machfud menegaskan dirinya sudah mengantongi beberapa nama bakal calon wakil wali kota yang akan mendampingi dirinya. Meski calon wali kota asli arek Suroboyo ini belum mau membeber siapa yang akan disiapkan. "Parpol sudah komitmen menyerahkan calon wakil wali kota kepada saya," tegas Machfud. (day)
Gus Halim: Parpol Pengusung Machfud Arifin Jangan Jadi EO
Minggu 19-07-2020,15:37 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :