TNI-Polri Atur Pengguna Jalan Seperti Start Pembalap MotoGP

Jember, memorandum.co.id - Dalam.rangka memutus rantai penularan Covid-19 di Kabupaten Jember, berbagai upaya dilakukan, termasuk pada pengaturan lalu lintas yang sudah mulai dipasang rambu khusus. Di mana dilakukan sosialisasi pengaturan phisycal distancing pengguna jalan, khusunya ketika berhenti di  traffic light. Posisi kendaraan roda dua diatur jaraknya dengan kendaraan roda dua lainnya saat berhenti lampu merah, sehingga terjadi pengaturan jarak sosial dalam rangka menghindarkan diri pengguna jalan dari penularan Covid-19. Terlibat pada sosialisasi tersebut di antaranya Pasi Intel Kodim 0824/Jember Kapten Arm Juwari Indro Cahyono beserta 6 orang anggota TNI, Panit Satlantas Polres Jember Ipda Heru S Perwira. "Ini sosialisasi pada pengendara roda dua saat berhenti dilampu merah, memposisikan sesuai markah yang terlah dipasang oleh Dinas Perhubungan Pemkab Jember," ujar Heru. Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin, selaku Wakil Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jember menjelaskan  bahwa tujuan kegiatan tersebut sangat jelas yaitu untuk melindungi pengguna jalan dari bahaya penularan Covid-19 yang masih belum berakhir. "Saya sempat melihat tadi salah satu traffic light yang sudah dipasang markah jarak sosial tersebut, sangat keren sekali seperti lintasan balap motoGP melakukan start, sekali lagi mari kita selalu patuh pada protokol kesehatan," ujar La Ode. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Jember Gatot Triyono menambahkan, sementara masih di 5 persimpangan yang telah di atur jarak berhenti motor, yakni simpang empat SMP 2 PB Sudirman, simpang tiga Bhayangkara, simpang empat Pasar Tanjung, simpang tiga Jalan Gajah Mada (rumah dinas Wabup), dan simpang empat Argopuro. "Pemberian tanda berhenti motor, terus berlanjut di ruas jalan yang memungkinkan diatur di diberi jarak di daerah lainnya,"t utup mantan Camat Kaliwates ini. (edy/tyo)