Guru Swasta Keluhkan Gaji dan Sertifikasi

Kamis 21-03-2019,14:41 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

SURABAYA - Meski ada beberapa tambahan tunjangan guru swasta dari APBD Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Namun masih ada keluhan terkait minimnya gaji guru honorer serta berbagai kendala dalam memperoleh sertifikasi. Wahyu, guru honorer yang mengajar di sebuah sekolah di wilayah Surabaya Utara menuturkan, sejak tahun 2017 mengajar di sekolah tersebut, dia hanya menerima gaji sebesar Rp 473 ribu per bulan. Bahkan untuk mendapatkan sertifikasi pendidikan profesi guru (PPG) sangat sulit. Menurutnya, program pembelajarannya selama satu bulan. Selain itu ada juga kegiatan mengajar in dan on selama lima bulan di sekolah masing-masing. "Sayangnya PPG ini harus bayar sendiri. Lulus harus tidaknya para guru ini harus ikut ujian," pungkasnya. Untuk itu, Wahyu mengharapkan kepada pemkot untuk lebih memperhatikan nasib guru swasta, masalah honor yang diterima saat ini. Karena banyak sekolah kecil yang gajinya labih kecil dibandingkan gaji PNS. "Sedangkan kita sudah mengabdi bertahun-tahun untuk membuat anak didik menjadi berguna bagi bangsa. Dan harapannya jika ada tunjangan diharapka jangan banyak persyaratan," pungkasnya. (alf/yok)

Tags :
Kategori :

Terkait