SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Melalui program Sentra Sehat Jiwa Jatim (SEHATI JATIM) Pemerintah Provinsi Jawa Timur menegaskan komitmennya untuk menghadirkan layanan kesehatan jiwa yang mudah diakses bagi seluruh masyarakat. Kamis, 4 Desember 2025.
Program ini diharapkan menjadi dukungan nyata dalam edukasi, pencegahan, serta penanganan awal masalah kesehatan jiwa Masyarakat Jawa Timur.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur juga menggelar talkshow dan pameran "Sehat Jiwa dalam Segala Situasi Menjaga Mental di Setiap Langkah Kehidupan" dalam rangka Penyelenggaraan Sentra Sehat Jiwa Jawa Timur (SEHATI JATIM).
BACA JUGA:Dinas Kesehatan Tulungagung Pastikan Ibu dan Anak ODGJ Sudah Menjalani Perawatan
Mini Kidi--
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai peserta, mulai dari perwakilan Organisasi Perangkat Daerah, perwakilan lintas program, Kader Surabaya Sehat, serta perwakilan siswa SMP dan SMA.
SEHATI JATIM merupakan upaya strategis dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Jawa Timur sekaligus menjadi implementasi program prioritas Gubernur Jawa Timur.
Pelayanan SEHATI JATIM akan dilakukan secara promotif dan preventif, serta penanganan sederhana, edukasi kesehatan jiwa kepada masyarakat, deteksi dini masalah kesehatan jiwa, dan konseling secara online maupun offline, baik secara individual dan kelompok.
SEHATI JATIM menyediakan layanan melalui website yang menyediakan layanan kesehatan jiwa, tenaga profesional kesehatan jiwa, layanan lintas sektor kelompok peduli terkait kesehatan jiwa.
BACA JUGA:Visitasi Dinas Kesehatan Jember, PMI Siap Tingkatkan Layanan Donor Darah
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Prof. Dr. dr. Erwin Astha Triyono, Sp.PD-KPTI., FINASIM, menjelaskan bahwa SEHATI JATIM merupakan upaya strategis dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Jawa Timur.
"SEHATI JATIM yang diselenggarakan sebagai salah satu program prioritas Gubernur Jawa Timur menjadi perwujudan bahwa pemerintah daerah hadir secara nyata dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya kesehatan jiwa di Jawa Timur," ujar Prof. Erwin Astha.
Ia menambahkan, program ini diharapkan dapat mendukung pelayanan kepada masyarakat terutama dalam penanganan kesehatan.
"Diharapkan SEHATI JATIM dapat mendukung peran layanan dan sistem kesehatan yang sudah ada khususnya dalam upaya preventif dalam penanganan sederhana," tutupnya. (yat)