Hari Bhayangkara ke-74, Polres Bangkalan  Gerojok Gakin 10 Ton Beras Premium

Bangkalan, Memorandum.co.id - Menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-74, Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra kembali melucurkan bakti sosial (baksos) kepada keluarga miskin (gakin) terdampak pandemi covid 19. Kali ini berupa penyaluran 10 ton beras bantuan Mabes Polri peduli Covid 19. Disaksikan Wakapolres Kompol Dekky Hermasyah, para Kabag, Kasat dan Kasubag, pelepasan baksos 10 ton beras itu dilakukan Rama, demkian Kapolres biasa disapa, Jumat (26/6) sekitar pukul 09.30 pagi, di pintu keluar Mapolres Bangkalan. Sebelum pelepasan, kesibukan sempat mewarnai lapangan sisi timur Mapolres. Semua Kapolsek dan anggota sibuk memasukkan 10 ton beras ke 17 mobil patroli Polsek jajaran. Tak terkecuali, para Kabag, Kasat, Kasubag dan belasan anggota Polres, juga tak kalah greget memasukkan beras kualitas premium itu ke dalam bus angkutan Polres. “Dari 10 ton beras bantuan Mabes Polri kali ini, masing-masing Polsek mendapat jatah tiga kuintal atau 300 kg beras,” kata Rama Samtama Purta, sesaat sebelum melepas peluncuran baksos Polri Peduli Covid 19 itu. Kepada seluruh Kapolsek, Rama juga titip beberapa pesan dan harapan. Di antaranya, target sasaran dari penyaluran 10 ton beras kali ini harus mengutamakan para gakin yang belum tersentuh rentetan bantuan sembako sebelumnya. “Ini penting dicermati oleh semua rekan-rekan Kapolsek. Sebab akumulasi bantuan sembako yang sudah berkali-kali didistribusikan oleh Tim Gugus Tugas Covid 19, belum sepenuhnya tersebar merata,” tandas Rama. Sebab hingga saat ini, masih banyak gakin di dusun-dusun terpencil pedesaan belum terjangkau dan bantuan sembako. Untuk itu, Rama berharap agar semua Polsek dan TNI di lini kecamatan melakukan koordinasi dengan Muspika. Termasuk para Kades. Tujuannya, agar memiliki validitas data sebaran gakin belum tersentuh bantuan sembako. Ini penting agar tidak tumpag-tindih. “Artinya, Jangan ada gakin yang menerima dua sampai tiga kali bantuan sembako, sedangkan di sisi lain masih ada gakin di dusun-dusun terpencil belum pernah sekalipun tersentuh bantuan,” harap Rama. Tetapi jika fakta di lapangan ternyata semua gakin di lini pedesaan sudah tersentuh bantuan sembako Tim Gugus Tugas pada sesi baksos sebelumnya, penyaluran bantuan kali ini, juga bisa disalurkan kepada gakin yang masih butuh tambahan bantuan. Misalnya saja, kepada gakin yang anaknya banyak. Kelebihannya, jika masih tersisa, bisa dititipkan kepada pengelola Kampung Tangguh covid 19 yang sudah terbentuk disetiap Kecamatan. Maksudnya agar bisa disalurkan lebih lanjut lagi kepada para gakin yang gakin banyak anak. ”Kami berharap semoga bantuan ini bisa meringankan beban ekonomi saudara-saudara kita akibat pandemi yang masih berkelanjutan ini,” pungkas Kapolres AKBP Rama Samtama Putra. (ras)