Surabaya, Memorandum.co.id - Meninggalnya Kepala SMPN 3 Surabaya yang diduga karena Covid-19 tidak berbuntut pada pendaftaran peserta didik baru (PPDB) sekolah yang terletak di Jalan Praban tersebut. Humas SMPN 3 Surabaya, M. Lutfi mengaku, hingga saat ini PPDB masih berjalan normal dan dilakukan secara online. Hanya saja, untuk pelayanan di lingkungan sekolah sementara ditiadakan. "Semua staf, guru di-WFH (Work From Home-red). Ini sesuai petunjuk dinas (Dinas Pendidikan Kota Surabaya," kata Lutfi kepada Memorandum.co.id, Jumat (26/6/2020). Sementara pantuaan di SMPN 3 Surabaya tak ada aktifitas pelayanan. Pintu masuk lingungan sekolah pun tertutup. Ada stiker bertulis 'Sahabat PPDB SMPN 3 Surabaya (menghubungi) 085101782318-085231010045'. Perlu diketahui, dunia pendidikan di Kota Pahlawan sedang berduka. Kepala SMPN 3 Surabaya, Budi Hartono meninggal dunia pada Minggu (21/6) karena terpapar Covid-19. "Semua guru dan staf sudah menjalani rapid test. Hasilnya non rektif. Saya pastikan beliau (Kepsek SMPN 3) tidak terpapar Covid-19 di lingkungan sekolah. Tapi dari luar," tegas Humas SMPN 3 Kota Surabaya. (alf)
Kepala SMPN 3 Meninggal Kena Covid-19, PPDB Jalan Terus
Jumat 26-06-2020,14:00 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :