LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pasca terjadinya erupsi Gunung Semeru, Polres Lumajang bergerak cepat dengan mendirikan tenda Pos Tanggap Bencana di kawasan terdampak untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat, Kamis, 20 November 2025.
Pendirian pos darurat ini menjadi langkah awal dalam upaya penanganan situasi darurat serta memastikan kebutuhan warga dapat terlayani dengan baik.
BACA JUGA:Polres Lumajang Kerahkan Mobil AWC Bersihkan Sisa Lumpur APG Semeru di Jembatan Besuk Koboan
Mini Kidi--
Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar, S.I.K., M.H., melalui Kasubsi Sihumas Polres Lumajang Ipda Untoro, S.H., menjelaskan bahwa tenda pos tanggap bencana ini difungsikan sebagai pusat koordinasi sekaligus titik layanan informasi, evakuasi, hingga distribusi bantuan. Kehadiran posko ini diharapkan dapat membantu proses penanganan bencana agar lebih terarah dan responsif.
“Tenda darurat ini kami dirikan segera setelah laporan erupsi diterima. Polres Lumajang berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat, memastikan keselamatan warga, serta memberikan pelayanan terbaik dalam situasi apa pun,” ujarnya.
BACA JUGA:9 Prioritas Jadi Sasaran Operasi Zebra Semeru 2025, Ini Pesan Kapolres Lumajang
Selain sebagai pusat informasi, pos tanggap bencana ini juga menjadi area singgah bagi warga yang membutuhkan bantuan cepat, termasuk pertolongan pertama, pendataan korban, dan pengamanan lingkungan.
Personel kepolisian tampak siaga di lokasi, memastikan aktivitas penanganan bencana berjalan aman dan kondusif.
Dengan berdirinya tenda pos tanggap bencana ini, Polres Lumajang menegaskan kesiapsiagaannya dalam menghadapi setiap perkembangan situasi Gunung Semeru, serta menjamin bahwa seluruh elemen kepolisian siap memberikan dukungan penuh bagi masyarakat yang terdampak.( Ags )