JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID – Palang Merah Remaja (PMR) Wira SMKN 5 Jember berencana meningkatkan frekuensi donor darah menjadi tiga kali setahun, Selasa 18 November 2025.
Tekad ini disampaikan Devina Dwinda Arifa, Ketua PMR Wira SMKN 5 Jember, usai kegiatan donor darah di Aula SMKN 5 Jember.
BACA JUGA:PMR Wira SMAN Umbulsari Jember Lahirkan 37 Relawan Muda Tangguh lewat Diklatsar 2025
"Saat ini PMR Wira SMKN 5 Jember baru satu kali mengadakan donor darah. Selanjutnya kami usahakan minimal setahun dua atau tiga kali," kata Devina.
Antusiasme mengikuti kegiatan ini cukup tinggi, baik dari guru maupun siswa.
Kegiatan donor darah kali ini turut diikuti Eva Marie Susanti, Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat (Waka Humas) SMKN 5 Jember.
BACA JUGA:Cetak Agen Perubahan, 33 Siswa SMKN 2 Jember Ikuti Diklat Kader Kesehatan dan PMR Wira
"Alhamdulillah bisa ikut donor darah. Biasanya saya donor di Gerai Donor di Klinik Pratama PMI yang ada di depan SMKN 5 Jember," ujar Eva Marie Susanti.
Komitmen serupa datang dari Ninit Kurniawati Rachman, guru SMKN 5 Jember, yang sudah menjadi pendonor veteran. "Sejak SMA, sudah ikut donor tetapi tidak bisa rutin," tambah Ninit, yang memperkirakan sudah mendonorkan darah sekitar 15 kali.
Mini Kidi--
Proses donor darah dilakukan melalui seleksi ketat untuk memastikan kesehatan pendonor dan kualitas darah. Arum Agustina, Pembina PMR Wira SMKN 5 Jember, menegaskan semua prosedur sesuai standar Palang Merah Indonesia (PMI).
Dari 30 relawan pendonor, 17 orang berhasil mendonorkan darahnya, sedangkan 13 lainnya tertunda karena tidak lolos screening kesehatan.
BACA JUGA:Melalui Donor Darah, PMR SMKN 2 Jember Tanamkan Jiwa Sosial Kemanusiaan Sejak Dini
Peningkatan frekuensi donor darah diharapkan menambah stok darah PMI Kabupaten Jember dan menumbuhkan kepedulian sosial siswa SMKN 5 Jember.
Ketua PMI Kabupaten Jember, Zainollah, S.Pd., mengapresiasi semangat PMR Wira SMKN 5 Jember. "Kami sangat mengapresiasi antusiasme pengurus PMR SMKN 5 Jember yang bakal membuat rutin kegiatan donor darah hingga tiga kali dalam satu tahun," ujarnya.(edy)