MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional 2025, Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM turun langsung melakukan aksi penanaman 1.000 pohon durian di area Monumen Hamid Rusdi, Kedungkandang, Kota Malang, Senin 10 November 2025.
BACA JUGA:Wali Kota Malang Sampaikan Pesan Ini di Peringatan Hari Pahlawan
Wali Kota Wahyu menyebut momen penanaman pohon ini merupakan salah satu bentuk mengisi kemerdekaan sekaligus melanjutkan perjuangan para pahlawan.
Mini Kidi--
“Dalam memperingati Hari Pahlawan, kita tidak hanya mengenang perjuangan para pahlawan. Tapi bagaimana kita bisa melanjutkannya. Para pejuang telah memperjuangkan merah putih hingga kita meraih kemerdekaan. Maka selanjutnya kita tidak lagi berjuang melawan penjajah, namun kita harus mengisi kemerdekaan ini," ujar Wali Kota Wahyu.
BACA JUGA:Wali Kota Malang Jadi Pemain Tamu Pementasan Ludruk ‘Genaro Ngalam’
Melalui aksi tanam 1.000 pohon durian ini, Wali Kota Wahyu menegaskan bahwa semangat Hari Pahlawan dapat dimaknai secara berbeda — perjuangan kini tidak lagi dengan senjata, melainkan dengan tindakan nyata menjaga kelestarian alam.
BACA JUGA:Wali Kota Malang Sampaikan Ranperda APBD 2026 dalam Rapat Paripurna DPRD
“Perjuangan dulu dan sekarang berbeda. Dengan 1.000 pohon ini tentu menjadi bagian dari perjuangan, karena ke depan bagaimana kelestarian alam juga terjaga. Terlebih kita telah meraih penghargaan clean air. Tentu keberhasilan ini juga berasal dari kerja sama seluruh elemen yang turut menjaga keberlangsungan lingkungan,” terang Wali Kota Wahyu.
BACA JUGA:Pesan Wali Kota Malang di Peringatan Hari Sumpah Pemuda
Rangkaian kegiatan diawali dengan teatrikal perjuangan pahlawan melawan penjajah yang diperagakan oleh masyarakat setempat. Selanjutnya dilakukan simbolis pembagian bibit pohon durian, dan puncak acara ditandai dengan kick off penanaman pohon durian oleh Wali Kota Wahyu Hidayat.
BACA JUGA:Festival Olahraga Piala Wali Kota Malang, Bukti Senyawa Malang Raya
Wali Kota Wahyu berharap kegiatan penanaman pohon semacam ini dapat memberi manfaat nyata bagi pelestarian lingkungan, sejalan dengan program Dasa Bakti Ngalam Seger.
“Penanaman ini investasi untuk anak cucu kita, menambah jumlah pohon, kelestarian lingkungan, dan memberikan kontribusi untuk menjaga Kota Malang tetap segar sesuai Dasa Bakti Ngalam Seger. Karenanya saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung," tuturnya.