Menteri Nusron Ajak Mahasiswa Urun Tangan dan Urun Karya Selesaikan Persoalan Pertanahan

Kamis 16-10-2025,13:44 WIB
Reporter : Ahmad Rifai
Editor : Fatkhul Aziz

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan diterjunkan dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Ekoteologi dan Pertanahan. Melalui program ini, 500 mahasiswa diajak untuk tidak hanya berdiskusi, tapi juga terlibat langsung mencari solusi persoalan pertanahan, khususnya pendaftaran tanah wakaf dan rumah ibadah.

“Kami perlu mengajak Saudara-saudara sekalian untuk urun tangan. Kami tidak hanya menuntut urun rembuk, tapi juga mengajak urun karya, urun tangan, dan urun kerja nyata lewat KKN Tematik ini,” ujar Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, pada Senin, 13 Oktober 2025 di Gedung Student Centre Kampus 2 UIN Pekalongan.

BACA JUGA:Terjunkan 500 Mahasiswa KKN Tematik, Menteri Nusron: Tuntaskan Sertipikasi Aset Umat


Mini Kidi--

Menurut Menteri Nusron, KKN Tematik ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara Kementerian ATR/BPN, Kementerian Agama, dan perguruan tinggi dalam memperkuat kesadaran hukum pertanahan di kalangan masyarakat. Khususnya, terkait pengamanan aset keagamaan dan tanah wakaf.

“Harapan kami, selepas KKN Tematik ini, mahasiswa lulus menjadi sarjana yang applicable, yang bisa terjun langsung ke masyarakat, membantu urusan kerakyatan, keumatan, serta kenegaraan dan kebangsaan,” ungkap Menteri ATR/Kepala BPN.

BACA JUGA:Mahasiswa KKN UIN Pekalongan Bantu ATR/BPN Tuntaskan Sertipikasi Aset Umat, Ini Pesan Menteri Nusron

KKN ini dinilai penting untuk menumbuhkan empati sosial sekaligus mengasah kemampuan berpikir kritis mahasiswa dalam menghadapi persoalan riil di lapangan. 

“Itulah esensi mengapa mahasiswa Indonesia harus berpikir kritis dan berpihak kepada rakyat,” tutur Menteri Nusron.

Sebagai informasi, sebanyak 500 mahasiswa dari empat fakultas di UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, akan diterjunkan untuk melaksanakan KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan. Program ini menargetkan pemetaan dan verifikasi 2.093 bidang tanah, terdiri atas 1.944 bidang di Kabupaten Pekalongan dan 149 bidang di Kota Pekalongan.

BACA JUGA:Wujudkan Pengelolaan Tanah yang Sinergis dan Berkeadilan, Menteri Nusron Paparkan Empat Pilar Filosofi Pertana

Koordinator Desa Kelompok 26 KKN Tematik, Windi Tia Utami (20) mengatakan bahwa ia dan timnya telah mempersiapkan diri dengan matang untuk menjalankan tugas di lapangan.

“Kita sudah dikasih pembekalan terkait dengan administrasi, yuridis, teknis, dan segala macamnya. Jadi aku akan pastikan dulu semua tim paham,” terangnya.

Bagi Windi Tia Utami, keterlibatan mahasiswa dalam program ini menjadi pengalaman berharga sekaligus bentuk kepercayaan besar dari pemerintah terhadap peran generasi muda. Ia merasa bangga karena kampusnya dipercaya menjadi pelaksana kegiatan KKN Tematik ini.

BACA JUGA:Menteri Nusron Dampingi Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Barang Rampasan Negara kepada PT Timah Tbk

Kategori :