Candi Ijo Yogyakarta, Permata Tersembunyi dari Abad IX

Sabtu 11-10-2025,08:06 WIB
Reporter : Cahya Fitra Sava Ardhiani
Editor : Agus Supriyadi

MEMORANDUM.CO.ID – Indonesia memiliki beraneka ragam peninggalan sejarah, salah satunya Candi Ijo yang terletak di atas perbukitan di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang menawarkan keindahan sunset dan prasasti kuno sebagai daya tarik utama wisatawan.

Candi Ijo berbeda dengan candi lain di Yogyakarta karena letaknya yang berada di ketinggian sekitar 410 meter di atas permukaan laut.

Dari lokasi ini, pengunjung seolah dimanjakan oleh kemegahan candi dan kegagahan Gunung Merapi yang tampak dari kejauhan.

Suasana di sekitar candi pada sore hari terasa sangat menenangkan.

BACA JUGA:Kunjungan Wisatawan ke Candi Songgoriti Semakin Sepi

Hal ini disebabkan hembusan angin dan cahaya matahari yang perlahan tenggelam menghasilkan siluet indah pada bangunan candi.

Banyak pengunjung sengaja datang untuk menikmati momen sunset yang menakjubkan di sana.

Bangunan candi ini diperkirakan dibangun pada tahun 850 - 900 Masehi.

Pembangunan Candi Ijo dipimpin oleh Raja Rakai Pikatan dan Rakai Kayuwangi dari Kerajaan Mataram Kuno.

Bangunan candi utama menghadap ke barat dan dikelilingi oleh beberapa candi perwara yang berukuran lebih kecil.

Struktur batu yang tersusun rapi menunjukkan ciri khas peninggalan Hindu kuno.

Ukiran-ukiran pada candi menceritakan kisah kehidupan spiritual masyarakat saat itu.

BACA JUGA:Resital Seni Pertunjukan Sendratari Kota Yogyakarta 2024

Karya yang paling menyimpan misteri ada pada dua prasasti yang letaknya berada di candi teras ke-9.

Salah satu prasasti bertulisakan guywan dan bluyutan yang berarti pertapaan.

Prasasti tersebut diyakini menyimpan mantra-mantra berupa kutukan.

Saat ini, upaya pelestarian Candi Ijo tetap dilakukan oleh Pemerintah Indonesia melalui Dinas Purbakala.

Upaya ini bertujuan agar kondisi area candi tetap terawat sehubungan dengan kondisi struktur bangunan yang masih utuh.

Dengan banyaknya daya tarik yang dimiliki, Candi Ijo layak disebut sebagai permata tersembunyi di Yogyakarta.

 

Artikel ini ditulis oleh Cahya Fitra Sava Ardhiani, Mahasiswa Magang di Memorandum

Kategori :