LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID - Pascameletusnya perang Iran dan Israel, satu keluarga asal desa Tawangrejo, Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan berhasil dipulangkan ke tanah air melalui jalur diplomatik, yang difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Maftukhin, bersama istrinya, Qurunia Rani Rahman, dan kedua anaknya, Zaki Muhammad serta Fatimah Zafira Hashem.
Kepala Desa Tawangrejo Kecamatan Turi, Masbukhin terkait hal tersebut membenarkan. "Ya mas, itu satu keluarga. Pak Maftukhin itu kepala keluarga, istrinya Qurunia Rani Rahmah, dan dua lainnya adalah anaknya yang masih sekolah ikut tinggal di sana,” ucap Masbukhin.
BACA JUGA:Israel Lakukan Serangan Balasan ke Iran, Begini Respons Presiden Ebrahim Raisi
Mini Kidi--
"Bahwa keluarga tersebut, dijelaskan Kades Bukhin sapaannya, telah bertahun - tahun tinggal dan bekerja di Iran. Meski jarang pulang ke kampung halaman, Maftukhin masih tercatat sebagai warga Tawangrejo. "Kami lega mendengar mereka sudah kembali ke Indonesia,” tambah dia.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Lamongan, Dianto Hari Wibowo, dikonfirmasi menyampaikan, "Kami masih mendalami informasi ini, terkait dengan apakah kemudian mereka memang pekerja migran atau tetapi mereka semacam diaspora yang kemudian mungkin mereka pernah melakukan proses pembelajaran pendidikan ataupun sampai bekerja disana kemdisana juga berkeluarga disana, itu yang masih kita dialami," ujar Dianto.
BACA JUGA:Kedudukan Fatwa MUI Terkait Boikot Produk Pro Israel
Dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Lamongan, data kependudukan Maftukhin beserta keluarganya sempat nonaktif karena tidak adanya aktivitas dalam beberapa tahun terakhir. Kendati demikian, pihak keluarga diminta untuk segera datang ke kantor Disdukcapil untuk mengaktifkan kembali data kependudukan Maftukhin beserta istri dan anak - anaknya. (pul)