Bangkalan, Memorandum.co.id – Etos kepedulian Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra,SIK MSi MH terhadap nasib kaum dhuafa terdampak ekonomi pandemi coronavirus disease atau covid 19 terus bergulir. Kali ini, Rama, begitu sapaan akrabnya, berinisaiatif menggalang alumni Akpol 2001 untuk menggelar bantuan sosial (bansos) terhadap yayasan anak yatim piatu. Setidaknya ada 8 yayasan anak yatim piatu yang tersebar di tujuh kecamatan menjadi target sasaran giat kemanusiaan bertajuk “ Bakti Sosial Serentak Akpol 2001 Peduli Covid ‘ di kabupaten ujung Barat Pulau Madura. Sedikitnya 1 ton beras, 8 peti telur, 32 dus mie instant dan uang santunan disiapkan merata untuk semua yayasan itu. “Semua yayasan anak yatim piatu, di manapun itu, termasuk di Kabupaten Bangkalan, sudah barang tentu juga menjadi bagian dari korban terdampak ekonomi pandemi covid 19,” kata Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra, SIK MSi MH, Sabtu (23/5). Pamen Polri kelahiran Sidoarjo itu yakin situasi sulit dan pailit pendanaan, berpotensi bakal dialami oleh sebagian besar yayasan anak yatim piatu. Sebab di sepanjang gejolak pandemi covid 19 yang masih berkelanjutan, bantuan dana dari para dermawan dan donasi tetap, pasti mengalami stagnan cukup drastis. Akibatnya, sebagian besar yayasan pengelola dan pembina anak yatim poiatu di Kabupaten Bangkalan, kini mulai kesulitan ekonomi untuk mengawal kehidupan puluhan dan bahkan ratusan anak yatim binaan mereka. “Semua anak yatim juga anak-anak kita. Juga berstatus sebagai anak bangsa. Jadi nasib dan kelangsungan hidup mereka harus mendapat perhatian dan perlindungan pemerintah. Itu amanah UUD’45,” tegas Rama. Dalam konteks inilah, naluri kemanusiaan para Akpol alumni 2001 jadi terusik bangkit. Mereka tulus dan ikhlas untuk menjadi donasi bersama dalam bentuk penyaluran sembako dan santunan dana. Tidak besar memang. Tetapi setidaknya bisa mengurangi beban ekonomi yayasan. Nah, baksos serentak Akpol 2001 peduli covid 19 itu, Jumat (22/5) kemarin sekitar pukul 13.45 mulai disalurkan. Dinakhodai langsung Rama, iring-iringan mobil dinas Kapolres, serta beberapa unit mobil patroli Polres dan Polsek jajaran penmgangkut 1 ton beras, 32 dus mie instant dan 8 peti telur plus uang santunan, mulai bergulir. Mereka serentak menuju target sasaran baksos alumni Akpol 2001. Yakni 8 yayasan anak yaitim piatu yang tersebar di enam Kecamatanmenjadi target sasaran baksos di tujuh kecamatan. Dua diantaranya adalah Yayasan Sirojul Islam (Yasi) dan Yayasan Nurhasan di Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang. Enam sisanya, adalah Yayasan Shobilus Solihin di Dusun Pedeng, Desa Socah Kecamatan Socah, Yayasan Nurul Rohman Jl. Teuku Umar G2 No.17, Kelurahan Kemayoran, Kecamatan Bangkalan, Panti Asuhan Putra Muhammadiyah di Jl. Pahlawan 144, Kecamatan Burneh, Yayasan Pembina Anak Yatim piatu di Kecamatan Blega, Yayasan Yatim Piatu Darunajah di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, serta Yayasan yatim piatu Al Hamidiyah di Desa Kombangan, Kecamatan Geger. “Alhamdulillah, proses penyaluran baksos serentak Akpol 2001 peduli covid 19 yang kami tuntaskan Jumat siang hingga sore kemarin berjalan lancar tanpa hambatan apapun. Semoga bhakti kemanusian dari rekan-rekan Akpol 2001, mendapat imbalan yang setimpal dari Allah SWT,” pungkas Kapolres AKBP Rama Samtama Putra. (ras/gus)
Kategori :