MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID - Komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun dalam mendorong transformasi digital di dunia pendidikan kembali mendapat pengakuan bergengsi. Google melalui program Google for Education secara resmi memberikan penghargaan kepada Pemkot Madiun atas dukungan dan praktik baiknya dalam mengembangkan program kandidat sekolah rujukan.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Strategic Partner Manager Chrome OS Indonesia, Ganis Samoedra Murharyono, kepada Wali Kota Madiun, Maidi dan Wakil Wali Kota, F Bagus Panuntun usai upacara peringatan Hari Jadi ke-107 Kota Madiun di TPA Winongo, Jumat 20 Juni 2025.
BACA JUGA:Pemkot Madiun Borong 7 Penghargaan Top BUMD Award 2025
Mini Kidi--
"Kota Madiun ini yang pertama memiliki kandidat sekolah rujukan Google terbanyak di Indonesia dan salah satunya juga telah lolos menjadi Google Reference School atau sekolah rujukan Google, dimana ini adalah world class yang pertama di Indonesia," ungkap Ganis.
Menurutnya, apa yang telah dicapai Kota Madiun bisa menjadi percontohan nasional dalam penerapan transformasi digital di bidang pendidikan.
"Harapan kami tentunya sekolah-sekolah negeri yang ada di Kota Madiun bisa menjadi contoh sekolah-sekolah negeri di Indonesia yang memiliki standar global mengikuti persyaratan dari Google for Education," ujarnya.
BACA JUGA:Jaga Swasembada Pangan, Pemkot Madiun Bangun Laboratorium Kultur Jaringan
"Ke depan, sekolah-sekolah yang tadinya kandidat Google akan menjadi Google Reference School atau sekolah rujukan," tambah Ganis.
Kota Madiun kini tercatat sebagai daerah di Indonesia yang memiliki jumlah kandidat sekolah rujukan Google terbanyak, khususnya di tingkat Sekolah Dasar (SD). Bahkan, Kota Madiun menjadi daerah pertama di Indonesia yang berhasil melahirkan Google Reference School di tingkat SD.
Program Google Reference School sendiri merupakan program global dari Google yang memberikan pengakuan kepada sekolah-sekolah yang telah berhasil mengintegrasikan teknologi Google dalam seluruh aspek pembelajaran dan manajemen sekolah, serta menjadi rujukan atau percontohan bagi sekolah-sekolah lain, baik di dalam maupun luar negeri.
BACA JUGA:Sidang PSU Perumahan, Saksi BPN Nyatakan Siteplan Bukan Produk Pemkot Madiun
Wali Kota Madiun, Maidi, mengaku bangga atas pencapaian ini. Ia menyebut transformasi digital di bidang pendidikan merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan zaman.
“Kita ingin anak-anak Madiun tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga melek teknologi dan siap bersaing secara global. Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras seluruh guru, kepala sekolah, dan seluruh stakeholder pendidikan di Kota Madiun,” ujar Maidi.(adi)