Wali Kota Surabaya Tangkap Basah Jukir Liar di Minimarket

Selasa 03-06-2025,21:36 WIB
Reporter : Oskar Rio
Editor : Ferry Ardi Setiawan

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menggandeng TNI dan Polri sidak ke sejumlah minimarket di Surabaya terkait juru parkir liar. Dia temukan sejumlah jukir di toko modern yang masih menarik uang parkir padahal sudah ada tulisan bebas parkir. 

BACA JUGA:Pemkot akan Berantas Jukir Liar di Surabaya

"Ada beberapa toko modern atau dari ruko yang masih ada jukirnya meskipun ada tulisan bebas parkir," kata Eri kepada wartawan di Jalan Ir Soekarno (MERR), Selasa 3 juni 2025.


Mini Kidi-- 

Satu jukir liar di minimarket itu kemudian dia serahkan ke Polrestabes Surabaya. Dia pastikan bahwa jukir itu akan dikenai tindak pidana ringan (tipiting). Dia juga mengajak warga Surabaya lebih peduli demi memberantas jukir liar di minimarket.

“Biarlah nanti (jukir) diproses tipiring (tindak pidana ringan). Ketika wong Suroboyo seng ngobrak ngabrik, ayo wong Suroboyo tangi kabeh (ketika ada orang Surabaya yang mengobrak-abrik, ayo orang Surabaya pada bangun)," jelasnya.

BACA JUGA:Tarik Ongkos Parkir Mobil Rp 50 Ribu di Sekitar Terowongan TIJ, 2 Jukir Liar Ditindak Tegas 

Eri menegaskan bahwa TNI dan Polri menyatakan siap membantu Pemkot Surabaya memberantas jukir liar di minimarket dan berbagai tempat lainnya. Terutama jika jukir liar itu ternyata terafiliasi dengan kelompok preman di Surabaya. Dia minta masyarakat aktif melapor bila menemukan mereka.

"TNI-Polri tadi pagi waktu saya apel dengan mereka siap apapun, ada preman akan disikat sama-sama Pemkot," ujarnya.

BACA JUGA:Jukir Liar di KBS Berkeliaran, Kadishub Jangan Sampai Tertipu  

Dia juga menyampaikan edukasi kepada masyarakat bahwa bila tempat usaha juga menyediakan tempat parkir, maka perusahaan itu juga harus membayar pajak parkir ke pemkot Surabaya. Karena itu sudah tidak diperlukan lagi juru parkir di lokasi itu.

Eri menjelaskan, ada 2 mekanisme pembayaran pajak parkir di Surabaya. Pertama dengan membayar di awal dengan sistem kalkulasi estimasi berapa banyak kendaraan yang parkir selama satu bulan.

BACA JUGA:PKL Batu-Batu Kenjeran Kembali Berjualan, Tarif Jukir Liar Cekik Pengunjung  

"Pajak parkir 2 cara pembayarannya. Pertama dia mengkalkulasi, mengestimasi. Contoh toko modern ini maka dia itu 10 mobil. Maka di depan dia membayar lah jumlah parkir 10 mobil dalam satu bulan, umpamanya. Maka di situ ditulisi bebas parkir," katanya.

Kedua, adanya kerja sama dengan pengelola parkir. Di mana pajak parkir dibayar di akhir bulan, yakni dengan menghitung jumlah kendaraan yang parkir selama 1 bulan.

BACA JUGA:Patok Tarif Mahal, 10 Jukir Liar KBS Dijaring Petugas  

"Kedua ini lebih jujur. Mereka bekerja sama dengan pengelola, sehingga dari jumlah parkir tiap bulan oh ternyata mobilnya cuman 5, berarti dia bayarnya 10 persen dari jumlah 5 tadi. Kalau ternyata jumlahnya lebih dari 10 atau 20, dia bayarnya 10 persen dari 20 (kendaraan)," pungkasnya. (rio)

Kategori :