GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Langkah Cepat Kabupaten Gresik dalam menjalankan program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) berbuah rekor nasional. Hingga akhir April, 239 koperasi telah diajukan oleh berbagai desa dan kelurahan.
Jumlah itu sudah menembus 67% dari target total 356 koperasi. Angka tersebut jauh meninggalkan daerah lain yang rata-rata baru menginisiasi sekitar 30 koperasi.
Arahan percepatan pembentukan KDMP disampaikan Bupati Fandi Akhmad Yani dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Koperasi Merah Putih, Jumat 25 April 2025 lalu.
BACA JUGA:Sampah Menumpuk di TPS Dekat SMPN 29 Gresik Gara-Gara APBD Macet
Mini Kidi--
Dalam kegiatan yang diikuti seluruh kepala desa di Wahana Ekspresi Pusponegoro (WEP) itu, Yani meminta desa bergerak cepat.
"Kami tancap gas merealisasikan pembentukan Koperasi Merah Putih secara serentak di seluruh pelosok desa dan kelurahan,” kata Yani.
“Ini bukan sekadar formalitas administratif, tapi gerakan ekonomi akar rumput yang bertujuan menggali potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat Gresik," ujarnya
BACA JUGA:Serapan APBD hanya 43 persen, Sambari Ajak Kepala OPD Teken Pakta Integritas
Pembentukan KDMP melibatkan seluruh elemen. Mulai camat, jajaran Organisasi Daerah (OPD) hingga petinggi industri strategis di Gresik.
"Semangat kolaborasi dan gotong royong ini adalah cerminan optimisme Gresik dalam membangun fondasi ekonomi desa yang kuat melalui koperasi," tutur Yani yang tampak semangat.
Pemkab Gresik juga telah menerbitkan panduan teknis melalui Surat Bupati Nomor 197 Tahun 2025. Lengkap dengan templat administrasi standar untuk mempermudah tahapan pendirian koperasi.
BACA JUGA:Jalan Pasar Dukun Diperbaiki, Pembangunan Drainase Masih Menunggu Anggaran
Selain itu, seluruh biaya pengajuan badan hukum koperasi untuk 330 desa dan 26 kelurahan ditanggung penuh oleh pemerintah. Lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Gresik.
Di lapangan, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD).