Sidoarjo, Memorandum.co.id -Motif pembunuhan yang dilakukan tersangka Liong Kong Yong (48)warga Sememi Jaya Selatan 2/11, RT.08, RW.01 Kel. Sememi, Kec Benowo, Surabaya terungkap dalam jumpa pers di Mapolsek Waru, Selasa (12/5/20). Korban Lamiasri (39) Warga Dusun Kedung Boto, Rt 02, Rw 01, Desa Ngepung, Kec Patianrowo, Kab Nganjuk itu. Tiap hari bilang ke pelaku, jika minta dibelikan motor, untuk anaknya. Kapolsek Waru Kompol Anwar Sudjito menjelaskan jika motif pembunuhan oleh pelaku Liong Kong Yong kepada korban Lamiasri adalah didasari sakit hati. Korban tiap hari minta minta dibelikan motor ke pelaku. Dan pelaku berjanji, akan membelikan seusai wabah virus Covid-19 berlalu, lantaran sekarang kondisi usaha sepi. "Korban minta motor untuk anaknya atau anak tiri korban," jelasnya, Selasa (12/5/20). Lanjut Kompol Anwar, sebelum terjadi Pembunuhan itu, sudah ada Cek-cok antara korban dengan pelaku pada hari Rabu sore. Dalam kamar kost yang berada diJalan Jatisari Besar, RT.03, RW.05 Kelurahan Pepelegi Kec. Waru Kab. Sidoarjo. Usai cek-cok itu keduanya tidur. Dan sekitar pukul 01.00 wib, Kamis (7/5/20)wib,tersangka bangun hendak makan sahur. Dan korban pun dibangunkan, namun korban tidak mau bangun selanjutnya tersangka mengambil pisau. "Pelaku ambil pisau di atas galon, yang biasa digunakan untuk memotong es batu," terangnya. Pelaku langsung menusuk leher korban bagian kanan, dan posisi pelaku saat itu, ada di debelah kanan korban. Korban dalam keadaan tidur terlentang. Usai menusuk leher korban, pelaku mencabut pisau itu kembali. Korban Lamiasri bangun dan merebut pisau dengan tangan kiri. Pisau berbahan besi stainless itu berhasil dipegang korban Lamiasri. "Namun pisau ditarik pelaku. Dan pelaku membentak korban untuk melepaskan pisaunya," paparnya. Karena pisau ditarik pelaku, sehingga tangan kirinya tergores. Pelaku tak puas menusuk leher korban, lantas pisau ditusuk kebagian perut kiri bawah dan juga dibawa payudara sebelah kiri. Usai ditusuk itu korban lemas dan korban mencari bantuan mobil untuk dibawa ke klinik. "Pertama dibawa ke klinik dan dirujuk ke RSAL, akhirnya korban meninggal," tuturnya. Jenazah korban langsung dibawa ke Nganjuk. Berbarengan dengan itu Ketua RT.03, RW.05 Kelurahan Pepelegi Kec. Waru Kab. Sidoarjo, melaporkan kejadian itu. Tersangka langsung kita tangkap di tempat indekost dan anggota Polsek Waru bekerja sama dengan Polsek Patianrowo, untuk menunda pemakaman. "Jenazah korban langsung dibawa ke RS. Bhayangkara Mustajab Nganjuk untuk visum dan outopsi," pungkasnya.(wa/jok)
Ternyata Ini Motif Suami yang Tega Bunuh Istri
Selasa 12-05-2020,16:31 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 22-12-2025,13:12 WIB
Tipu Bos CV Sentosa Abadi Steel Rp6,3 M, Arfita Dihukum 26 Bulan Bui
Senin 22-12-2025,09:59 WIB
Borong 22 Medali Emas, Kontingen PSHT Nganjuk Berjaya di Ngawi Championship 1
Senin 22-12-2025,12:35 WIB
Pria Gampengrejo Gantung Diri di Teras Rumah Istri
Senin 22-12-2025,14:53 WIB
Usai Disemprot Bupati, Dishub Tulungagung Kebut Pemasangan Traffic Light di Jalan Teuku Umar
Senin 22-12-2025,15:05 WIB
8 Tahun Melangkah Bersama, Komunitas Line Dance Pasmanbaya Jaga Kebugaran dan Eratkan Silaturahmi Alumni
Terkini
Senin 22-12-2025,22:24 WIB
Prediksi Kenaikan Sampah saat Nataru di Kota Malang Capai Lebih 20 Ton Per Hari
Senin 22-12-2025,22:16 WIB
Gelar Muktamar dan Penyempurnaan Konstitusi PBNU: Sebuah Solusi Alternatif
Senin 22-12-2025,22:06 WIB
Rakerda PKS Kota Malang Perkuat Konsolidasi dan Donasi Korban Bencana Alam
Senin 22-12-2025,21:51 WIB
Keluarga Mahasiswi UMM Desak Bripka Agus Saleman Dihukum Mati
Senin 22-12-2025,21:18 WIB