3 Pelaku Jambret HP Babak Belur Dihajar Warga Krembung Sidoarjo

Senin 11-05-2020,05:25 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Sidoarjo, Memorandum.co.id - Aksi penjambretan kembali terjadi. Kali ini pelakunya 3 orang berboncengan dengan mengendarai sebuah motor menjambret Hp milik korban bernama Firdaus Anggi alias blak (28) warga desa Rejeni RT 07/04 Krembung Sidoarjo, di perempatan jalan Pakem desa Rejeni Krembung Sidoarjo. Dari informasi di lokasi kejadian, korban saat itu sedang berada di pinggir jalan dan memainkan handphone Xiaomi note 2 miliknya, dan dihampiri tiga orang tak dikenal. Kemudian, salah satu dari mereka, mengambil paksa handphone milik korban. Setelah berhasil merampas, dengan mengendarai motor Honda CB 150R warna hitam, tiga orang tersebut kabur ke arah timur dan korban mengejarnya dengan berteriak maling. Namun nahas, ketiganya terjatuh dan satu orang pelaku tertangkap. "Satu orang tertangkap, dan diamankan polisi. Dua orang lagi, melarikan diri ke area sawah,” ucap salah satu warga di lokasi kejadian, Minggu (10/5/2020) Malam. Karena peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, saat itu banyak warga hendak sholat taraweh. Mendengar teriakan korban, secara spontan warga langsung membantu untuk melakukan pencarian dua orang yang melarikan diri tersebut. Setengah jam kemudian, dua orang pelaku ini berhasil ditangkap dan menjadi amuk massa. Akibatnya, kedua pelaku tersebut di hajar hingga babak belur dan mengalami luka parah di bagian tubuh dan kepala. Diketahui, ketiga pelaku ini bernama Dedi (26) warga desa Kedondong Tulangan, Doni Irawan warga Pangkemiri Tulangan  dan Jeffry (21) warga desa Wonokoyo Beji Pasuruan. "Warga emosi, melihat pelaku ini dan terjadi amuk massa hingga banyak orang yang berdatangan," ungkapnya. Sementara itu, Kapolsek Krembung AKP. Purwanto saat dihubungi melalui selularnya menyampaikan, peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan petugas lebih lanjut. Diharapkan, warga jangan sampai terpancing emosi, apalagi sampai menyebarkan informasi yang belum jelas. "Masih dalam penyelidikan, dan akan dilimpahkan ke Polresta Sidoarjo," ujarnya.(wa/bwo/jok/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait