SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Avin Nuraini, mahasiswi semester 6 Ilmu Komunikasi UINSA Surabaya kehidupannya diwarnai oleh dunia perkuliahan, magang di Humas Pemkot Surabaya, dan aktivitasnya sebagai konten kreator TikTok.
BACA JUGA:Dua JPO Baru di Jalan Ahmad Yani Setelah JPO Uinsa-Ubhara Rampung
"Main TikTok karena seru, buat hiburan senang-senang sama teman-teman," kata wanita kelahiran Sidoarjo tahun 2004 ini
--
Dengan 1.600 follower, Avin aktif membagikan konten seputar preview skincare dan make up. Hal itu didorong oleh kesenangannya bereksperimen dengan perawatan kecantikan.
BACA JUGA:Keputusan MK Buka Peluang Parpol Tanpa Kursi, Pengamat Politik UINSA: Angin Segar Bagi Demokrasi
"Saya suka yang berhubungan dengan perawatan," ungkap anak kedua dari dua bersaudara ini.
Ia melihat manfaatnya sebagai pembelajaran produk skincare yang baik dan buruk, serta potensi untuk mendapatkan endorsement di masa depan.
"Dengan TikTok saya bisa sharing tentang produk skincare yang bagus dan tidak dengan follower saya," tuturnya.
Pilihan Avin untuk magang di Pemkot Surabaya, di antara pilihan magang dan reguler, didasari keinginan untuk menambah pengalaman kerja.
BACA JUGA:Dirut SIER Dorong Talenta Muda UINSA Go Global Lewat Penguasaan Digital
"Saya pilih magang untuk menambah pengalaman," ungkapnya.
Tujuan utamanya adalah menjadi seorang konten kreator profesional, menjadikan TikTok sebagai media hiburan dan interaksi sosial yang menyenangkan bersama teman-temannya.
BACA JUGA:Mahasiswa UINSA Gelar Aksi Peduli Korban Erupsi Semeru