
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Rizal Saputra (24), harus berusan dengan pihak berwajib. Pemuda asal Jalan Kapas Gading Madya, Surabaya, itu diamankan usai tepergok mencuri motor di area parkir kos di Jalan Karangan, Wiyung, akhir April 2024.
BACA JUGA:Bandit Ranmor Modus Sewa Kos di Wiyung Ngaku Butuh Uang untuk Persalinan Istri
Dia disergap di tempat persembunyiannya di kawasan Bulak Rukem Timur, Jumat 31 Januari 2025. Dalam aksinya, Rizal tak sendiri. Dia dibantu dua temannya masing-masing berinisial G dan P. Saat ini, mereka masih dalam pengejaran petugas.
--
Modus tersangka dalam melancarkan aksi pencurian motor pun cukup unik. Ia rela mengeluarkan uang untuk menyewa kos. Namun, selain untuk ditinggali, tersangka ini ternyata diam-diam mengamati situasi.
BACA JUGA:Waspada, Motor Ini yang Jadi Incaran Bandit Curanmor
Termasuk motor-motor milik penghuni kos lain yang ada di sana. "Tersangka Rizal ini mengamati situasi sekitar. Termasuk juga menghafalkan kebiasaan penghuni kos lain," kata Kapolsek Wiyung Kompol Agus Slamet Sumbono, Jumat 14 Maret 2025.
Setelah 10 hari menghuni kos, tersangka mulai melancarkan aksinya. Setelah ada motor yang akan dicuri, tersangka Rizal menghubungi dua koleganya, G dan P (DPO). "Tersangka Rizal dan salah satu DPO ternyata masih saudara," kata Agus.
BACA JUGA:Belasan Pemuda Rungkut Lor Jadi Sindikat Curanmor, Dorong Hasil Curian ke Tukang Kunci
Gayung bersambut. Pelaku P mengajak G untuk datang ke kos yang dihuni Rizal. Sementara sembari menunggu mereka datang, tersangka Rizal mempersiapkan untuk meninggalkan kos. "Dia mengemas semua barang-barangnya," tegas Agus.
Setiba di lokasi, kedua buronan langsung melakukan eksekusi. Pelaku G berperan memetik motor sasaran. Untuk pelaku P mengamati situasi sembari duduk di atas motor. Setelah berhasil mengambil motor, ketiga pelaku langsung melarikan diri.
BACA JUGA:Komplotan Curanmor Asal Rungkut Lor diberangus, Beraksi di 41 TKP
"Setelah tiba di Jalan Raya Wiyung, mereka berpisah. Tersangka RS di suruh naik ojek online sedangkan P dan G kabur sambil membawa motor curian. Namun sebelum berpisah,mereka janjian bertemu di rumah Tersangka P keesokan hari," tandas dia.
BACA JUGA:Pelaku Curanmor di Tempel Sukorejo Sudah 6 Kali Beraksi
Keesokan hari, sekitar pukul 15.00 WIB, RS pun datang ke rumah pelaku P. Ia meminta hasil penjualan motor yang sebelumnya mereka telah curi. "Motor laku Rp 3 juta. RS mendapat Rp 500 Ribu," tutup dia. (fdn)