Surabaya, Memorandum.co.id - Warga Jalan Kemayoran Baru Gang Buntu digegerkan adanya pembacokan yang dilakukan kakak kandung terhadap adiknya.
Usai membacok korban, pelaku Sulikah (63), diamankan anggota reskrim Polsek Bubutan berikut barang bukti pisau dapur.
Sedangkan Rukayah dilarikan ke RSUD dr Soetomo guna mendapatkan perawatan medis setelah terluka di kepala akibat dibacok pisau.
Menurut keterangan Ketua RT 1/ RW 1, Kemayoran Baru I, para tetangganya tidak ada yang mengetahui kronologis pembacokan.
Tiba-tiba saja korban berlari dan berteriak meminta tolong kepada warga dengan berlari menuju ke Kemayoran Baru I. Kepalanya berlumuran darah.
https://www.youtube.com/watch?v=MZvObt4wgV8
"Tidak ada yang tahu. Kedua kakak beradik ini sering bertengkar, jadi warga menganggapnya sudah biasa," jelas Yoyon.
Sebelumya, memang warga sempat melihat keduanya cekcok dan bertengkar di depan rumah nomor 15.
Tak lama kemudian, korban berteriak minta tolong warga dengan kondisi terluka parah di kepala. Sementara pelaku pulang ke rumahnya yang berada di Kemayoran Buntu.
Mengetahui korban terluka, warga lantas menghubungi pihak kepolisian dan jajaran samping.
"Pelaku maupun korban adalah saudara kandung kandung dan keduanya tuna wicara," ungkap Yoyon.
Sementara itu, Kapolsek Bubutan AKP Bambang Prakoso membenarkan telah mengamankan pelaku pembacokan berkebutuhan khusus.
"Untuk penyidikan lebih lanjut, kami akan mencari penerjemah untuk menerjemahkan pembicaraan pelaku," kata Bambang. (rio/gus)