SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Subdit II Ditressiber Polda Jatim meringkus dua oknum agensi abal-abal perekam para peserta casting iklan makanan ringan dan permen di Surabaya dan Gresik. Keduanya berinisial S dan N warga Kabupaten Gresik.
Mereka diamankan di rumahnya masing-masing. Dari hasil pemeriksaan terungkap, kedua terduga pelaku ini sudah melakukan praktik merekam peserta casting memakai kamera tersembunyi ini sejak 2015 lalu.
Sejak awal melancarkan aksi hingga 2023 lalu, mereka sudah mengoleksi ratusan video bugil dari para korban. "Korban ada 200 lebih talent sejak 2015 hingga 2023," kata Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Dirmanto, Jumat 20 Desember 2024, siang.
BACA JUGA:Amankan Dua Pelaku, Polisi Sebut Agensi Abal-abal di Surabaya Jerat Korban Artis Hingga Supermodel
Dirmanto menyebutkan, modus tersangka ini adalah dengan membuka casting untuk korban yang kebanyakan model dan artis. Para korban, ini diiming-imingi menjadi artis, model dan semacamnya.
"Talent yang lolos casting ini, dijanjikan untuk menjadi artis dan model. Ternyata di balik casting palsu itu, para pelaku sudah merencanakan niat jahat dengan merekam proses ganti baju peserta casting dengan kamera tersembunyi," tegas Dirmanto.
Sementara itu, Kasubdit II Ditressiber Polda Jatim, AKBP Charles P Tampubolon saat dikonfirmasi korban yang mencapai ratusan orang, belum berkomentar lebih jauh. Pihaknya, masih akan melakukan pendalaman terhadap dua terduga pelaku.
BACA JUGA:Korban Casting Agensi Abal-abal di Kota Surabaya Bertambah Jadi 8 Orang
"Yang pasti sejak beroperasi pada 2015 lalu, ada ratusan orang yang jadi korban. Yang melapor baru lima orang. Saat ini, kami masih melakukan pendalaman untuk memintai keterangan pelaku," kata dia.(fdn)