TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Pada tanggal 18 November 2024, yang jatuh pada Senin ini diperingati sebagai hari jadi Kabupaten Tulungagung ke- 819. Sejumlah kegiatan digelar oleh Pemkab Tulungagung untuk menyemarakkannya.
Salah satunya mengajak seluruh instansi pemerintah di Kabupaten Tulungagung, baik instansi vertikal maupun instansi samping mengenakan batik khas Tulungagung, yakni batik motif Lurik Bhumi Ngrowo.
Kepala Kantor Pertanahan ATR/BPN Kabupaten Tulungagung, Ferri Saragih melalui Kasubbag TU Sukamto mengatakan, selama seminggu terakhir sesuai surat edaran Pj Bupati Tulungagung, seluruh pegawai Kantah ATR/BPN telah mengenakan pakaian adat Jawa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kemudian pada Senin ini pegawai Kantah ATR/BPN Kabupaten Tulungagung mengenakan pakaian adat Lurik Bhumi Ngrowo khas Tulungagung.
BACA JUGA:Kantah ATR/BPN Tulungagung Ikuti Monev Kanwil BPN Jawa Timur
"Hari ini spesial, karena pegawai kita mengenakan pakaian batik lurik Khas Bhumi Ngrowo yang telah ditetapkan sebagai pakaian batik khas Tulungagung. Kita lakukan ini sesuai surat edaran Pj Bupati Tulungagung agar menggunakan pakaian Lurik ini pada tanggal 18 November," ujarnya.
Sukamto menyebut, kegiatan seperti ini adalah sinergi yang baik antara pihaknya dengan Pemkab Tulungagung.
Penggunaan pakaian adat khas Tulungagung seperti ini, juga menjadi wujud melestarikan kearifan lokal di Tulungagung.
BACA JUGA:Kantah ATR/BPN Tulungagung Gelar Apel Pagi, Amanat Pimpinan Maksimalkan Layanan Masyarakat
"Ini salah satu wujud sinergi yang baik. Sinergi yang baik ini akan terus kita tingkatkan guna mendukung tercapainya program - program kerja yang telah ditetapkan," urainya.
Sukamto memastikan, kegiatan ini tidak mengganggu kinerja pihaknya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Seperti biasa, kegiatan pada hari Senin pagi di Kantah ATR/BPN Tulungagung diawali dengan apel pagi, kemudian dilanjutkan dengan memberikan pelayanan kepada masyarakat seperti biasa, sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. (fir/fai)