Surabaya, Memorandum.co.id - Achmad Amir Aslichin atau akrab dipanggil Mas Iin berkunjung ke kantor redaksi Surat Kabar Harian Memorandum, Senin (20/4/2020).
Kedatangan anggota Komisi B DPRD Jatim itu diterima langsung oleh Direktur Utama Memorandum Choirul Sodiq, Pemimpin Perusahaan Yoyok Khayatulloh, Pemimpin Redaksi Arief Sosiawan serta jajaran manajemen Memorandum.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DKW Garda Bangsa Jatim itu mengatakan bahwa sejauh ini dirinya terus menjalin komunikasi dengan warga Sidoarjo terkait dengan pemilihan Bupati Sidoarjo mendatang.
"Dari awal Ibu merestui saya untuk maju (Pilkada Sidoarjo), Bapak Saya mendukung, sehingga Saya mantap untuk maju," ujar politisi PKB itu.
Kendati saat ini kondisi masih belum menentu akibat wabah Covid-19, namun Founder Sidoarjo Bisa itu tetap bergerak membuat gerakan positif bagi Kota Delta. Diantaranya, melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah daerah, membagikan masker dan hand sanitizer serta Alat Pelindung Diri (APD).
Sebagai anggota DPRD Jatim, Mas Iin meminta Pemprov jatim untuk merangkul para pelaku UMKM dalam penanganan wabah Covid-19 ini, mengingat dana untuk Covid-19 ini mencapai Rp 2,3 triliun. “Misalnya, rangkul UMKM untuk membuat masker atau APD. Sehingga di situasi seperti sekarang ini, perekonomian tetap jalan,” ujarnya.
Menurut Mas Iin, peran serta semua kalangan masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 harus terus dilakukan. Kerjasama untuk menaati social dan physical distancing juga jangan kendor. Koordinasi antara Pemprov Jatim dan Pemkab Sidoarjo juga harus intens.
Ditambahkannya, yang tak kalah pentingnya yaitu pengawasan penggunaan dana tersebut. “Karena dana untuk Covid-19 ini sangat besar maka pengawasan penggunaan dana ini harus ketat dan transparan,” pungkasnya. (gus/gus)