JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pemilihan bupati dan wakil bupati Jombang yang akan digelar 27 November mendatang Elektabilitas WarSa terus naik, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Warsubi-Salman bersyukur dan berterima kasih kepada masyarakat Jombang yang menaruh sebuah harapan pada pemimpin baru untuk Jombang lebih maju dan sejahtera. Namun demikian ia tetap menekankan agar terus bekerja keras bersama tim. karena survei itu merupakan keinginan masyarakat selama ia berkeliling Jombang.
Warsubi menambahkan, elektabilitas yang terus meningkat tak lepas dari kerja keras timnya dalam menyapa masyarakat. Ia menekankan pentingnya membangun komunikasi kepada masyarakat yang luas dan terus berupaya maksimal.
“Kami selalu bekerja keras, mendatangi di wilayah perkotaan sampai dengan desa-desa di wilayah terpencil untuk menjangkau masyarakat,” ujar Warsubi usai kegiatan Pasar Rakyat Warsa desa Trawasan, Kecamatan Sumobito.
BACA JUGA:Survei Pilkada Jombang, LSI Sebut Elektabilitas WarSa Tembus 60 Persen
Seiring dengan elektabilitasnya terus meroket, Warsubi menuturkan hal itu tak lepas dari peran media, dalam kesempatan ini pula Warsubi tak lupa mengucapkan selamat Ulang tahun buat Memorandum yang ke 55, karena diusia itu Memorandum tetap pada karakternya selalu kritis.
"Saya Ucapkan selamat ulang tahun buat Memorandum karena selama ini sudah mengikuti dan memberitan kegiatan kampanye Warsa," imbuhnya
Selain itu kata Warsubi menambahkan terkait Elektabilitasnya yang terus naik, Warsubi mengingatkan seluruh tim pemenangan untuk tetap waspada dan bekerja keras, baik secara lahir maupun batin. Jangan lengah. Apalagi kampanye hitam terus menyebar di media sosial.
BACA JUGA:Dinilai Program UMKM Merakyat, Ratusan PKL Dukung Warsa
“Jangan lengah, jangan lelah, kita harus selalu waspada. Apalagi kampanye hitam terus beredar di media sosial. Semoga masyarakat Jombang tidak termakan berita hoax yang beredar. Semoga Allah memberikan kelancaran dan keberkahan hingga nanti," terangnya.
Terpisah akademisi dan pengamat politik Fadhli mengatakan, hasil survei LSI Denny JA yang dilakukan pada 16-22 Oktober 2024 menyebutkan bahwa elektabilitas pasangan Warsubi-Salman meningkat sebesar 61% dibandingkan periode survei sebelumnya, dari 53,9% menjadi 60%.
Sebaliknya, elektabilitas pasangan Mundjidah-Sumrambah justru turun dari 23,9% menjadi 22,5%.
"Tampaknya tren ini sebagai refleksi arus perubahan di kalangan masyarakat Jombang, di mana temuan survei, sekitar 46% responden menyatakan lebih memilih calon pemimpin baru," ujarnya.
Fadhli menjelaskan, fenomena ini dapat terjadi karena masyarakat lebih melihat sosok calon yang dianggap bisa membawa perubahan bagi Kabupaten Jombang.
"Sosok Warsubi dan Gus Salman, sebagai figur yang kuat dan populer, berhasil menarik perhatian masyarakat dari berbagai latar belakang politik. Faktor ini tentu memberi keuntungan tambahan bagi pasangan Warsubi-Salmanudin Yazid dalam meningkatkan elektabilitas mereka," jelas Fadhli. (war)