TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Kantah ATR/BPN Kabupaten Tulungagung terus berupaya mendorong pelaksanaan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di wilayahnya.
Termasuk program kabupaten Tulungagung Lengkap PTSL pada tahun 2025 mendatang.
Program itu merupakan program lanjutan dari PTSL yang selama ini terus dilakukan. Program Kabupaten Lengkap PTSL menandai seluruh wilayah desa / kelurahan di kabupaten tersebut sudah melaksanakan program PTSL.
BACA JUGA:Kantah ATR/BPN Tulungagung Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda
Kepala Kantor Pertanahan ATR/BPN Kabupaten Tulungagung, Ferri Saragih melalui Kasubbag TU, Sukamto, mengatakan beberapa waktu lalu pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno.
Koordinasi dilakukan guna meminta dukungan Pemkab Tulungagung, untuk mewujudkan Kabupaten Lengkap PTSL pada tahun 2025.
"Iya kita lakukan koordinasi dan minta dukungan Pemkab Tulungagung, agar bisa terwujud di tahun 2025 mendatang," ujarnya, Rabu 30 Oktober 2024.
BACA JUGA:Kantah ATR/BPN Tulungagung Tutup Hantaru 2024 dengan Jalan Sehat
Sukamto menjelaskan, masih ada 77 kelurahan dan desa di 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Tulungagung yang selama ini belum melaksanakan PTSL dengan berbagi alasan dan kendala.
Oleh sebab itu pihaknya meminta Pj Bupati Tulungagung memberikan dukungan sehingga tahun 2025, PTSL sudah bisa mencakup seluruh wilayah di Kabupaten Tulungagung.
"Sebenarnya capaian kita sudah cukup baik, namun masih ada 77 desa kelurahan yang belum PTSL, ini yang akan jadi sasaran kita," jelasnya.
BACA JUGA:Hantaru Cup 2024 Kantah ATR/ BPN Tulungagung Semarak, Puluhan Instansi Ambil Bagian
Sukamto mengungkapkan, program ini mendapatkan respon positif dari Pj Bupati Tulungagung. Bahkan dalam waktu dekat Pemkab Tulungagung melalui Bag Hukum Pemkab Tulungagung bakal mengumpulkan kades dari 77 di 15 kecamatan yang belum melaksanakan PTSL sama sekali, guna mendapatkan pembekalan dan sosialisasi agar bisa melaksanakannya di tahun depan.
"Pak Pj Bupati menyambut cukup positif, kita akan lakukan pertemuan sekaligus sosialisasi dengan kades di 77 desa atau kelurahan itu, agar yang bersangkutan mau melakukan PTSL di tahun depan," pungkasnya. (fir/fai)