Oleh: AKBP Arief Radinata, SH MH
Koordinator keamanan PTPN I Regional 4 Surabaya
PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID- PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I Regional 4 Surabaya menggelar Akselerasi dan Rekonsiliasi Data untuk Menata Strategi Transformasi Digital Pengaman dan pemberdayaan Asset atau’SMART DIGITALISASI ASSET’. Kegiatan ini berlansung pada 4-5 September 2024 di Villa Limas Prigen, Pandaan, Pasuruan.
PTPN 1 Regional 4 merupakan salah satu BUMN Perkebunan yang berada dalam struktur subholding supporting Co dalam bidang manajemen asset dengan menyusun StrategiTransformasi digital dalam pengelolaan dan pengamanan aset di PTPN I Regional 4 Surabaya, melalui program "Smart Digitalisasi Asset" Kamis, 17 Oktober 2024.
Narasumber AKBP Arief Radinata, SH MH selaku koordinator keamanan PTPN I Regional 4.-istimewa.- menyampaikan, strategi transformasi digital pengamanan dan pemberdayaan aset bertujuan untuk meningkatkan efisiensi manajemen aset perusahaan secara komprehensif. Inisiatif ini dirancang untuk memperkuat pengawasan dan pengelolaan aset denganmemanfaatkan teknologi digital yang terintegrasi, guna meningkatkan akurasi data asset.
Menurut AKBP Arief, untuk mempercepat proses pengambilan keputusan, dan mengurangi potensi kehilangan aset dan penyalahgunaan sumber daya.
Ia melanjutkan, melalui sistem digital yang dirancang untuk mengelola aset secara real time, perusahaan dapat mengoptimalkan aset-aset strategis yang sebelumnya kurang termanfaatkan.
“Dengan memakai digitalisasi ini memungkinkan pengelolaan aset yang lebih transparan, efisien, dan terukur. Pemantauan serta analisis data yang lebih akurat bagi perusahaan untuk memanfaatkan informasi yang relevan dalam pengambilan kebijakan terkait pemeliharaan, pengembangan, hingga penjualan aset yang tidak produktif,” terangnya.
Selain itu, digitalisasi ini memungkinkan PTPN I Regional 4 untuk merancang strategi jangka panjang yang lebih berbasis data. Melalui analisis data historis dan tren, perusahaan dapat mengidentifikasi peluang pertumbuhan, mengantisipasi risiko, dan menyusun rencana pengembangan aset yang lebih berkelanjutan. Penggunaan teknologi analitik ini juga memberikan perusahaan keunggulan kompetitif, dengan mengurangi inefisiensi operasional.
Diharapkan, program ini juga mampu meningkatkan pendapatan perusahaan secara signifikan. Dengan sistem pengelolaan yang lebih baik, waktu dan biaya yang sebelumnya dialokasikan untuk pengelolaan aset secara manual dapat ditekan.
Dapat meningkatkan keamanan aset melalui pengawasan berbasis teknologi, yang mengurangi risiko kehilangan dan kerugian perusahaan akibat kebocoran aset.
Pentingnya implementasi "Smart Digitalisasi Asset", PTPN I Regional 4 Surabaya tidak hanya berupaya menciptakan efisiensi operasional, tetapi jugamengoptimalkan aset-asetnya sebagai sumber peningkatan pendapatan. Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi besar perusahaan untuk beradaptasi dengan era digital dan meningkatkan daya saing dalam industri perkebunan yang semakin kompetitif. (*)