PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Kabar mengagetkan warga Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan pada Rabu 11 September 2024 sekitar pukul 18.30 WIB. Seorang pelajar SMK berinisial IW (17) meregang nyawa usai terlibat perkelahian dengan teman sebayanya, RF (15), pelajar MTs.
BACA JUGA:Dibegal, Ibu-Anak di Winongan Ditodong Celurit
Peristiwa ini bermula saat korban pulang usai salat Magrib. Menurut keterangan ibu korban, LK (42), putra pertamanya itu sempat berpamitan hendak mengunjungi rumah budenya. Namun, tak lama kemudian, korban dibawa pulang dalam kondisi tidak sadar oleh teman-temannya.
BACA JUGA:Rumah Warga Winongan Dibondet Dua Kali
"Saya sangat terkejut saat melihat anak saya dibawa pulang dalam keadaan seperti itu. Saya langsung bertanya kepada teman-temannya, tapi mereka tak banyak bicara," ungkap LK dengan nada sedih, Kamis 12 September 2024.
BACA JUGA:Sok Jagoan, Warga Winongan Bawa Pedang di Kampung
Berdasarkan keterangan kepolisian, peristiwa bermula saat terlapor bersama tiga orang temannya berkumpul di teras rumah. Tiba-tiba, korban melintas dengan motornya sambil memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Hal ini membuat terlapor merasa terganggu dan menegur korban. Namun, teguran itu justru memicu pertengkaran hingga berujung pada perkelahian.
BACA JUGA:Berbarengan dengan Valentine, Karang Taruna Winongan, Pasuruan Bagikan Cokelat di TPS
Dalam perkelahian tersebut, terlapor memukul korban berkali-kali di bagian wajah dan kepala. Akibatnya, korban jatuh tersungkur dan tidak sadarkan diri. Teman-teman terlapor kemudian membantu membopong korban dan membawanya ke rumah korban. Namun, nyawa korban tidak dapat tertolong.
BACA JUGA:Polisi Buru Dukun Cabul Winongan
Keluarga korban meminta pihak kepolisian untuk melakukan autopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian IW. Hasil otopsi yang dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Porong menunjukkan bahwa korban tewas akibat luka-luka yang dideritanya akibat perkelahian.
BACA JUGA:Diduga Mengantuk, Pasutri Winongan Lor Hantam Tronton Parkir, 1 Tewas.
Kasus ini saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Kasi Humas Polres Pasuruan Iptu Joko Suseno mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dan menyelesaikan masalah dengan cara-cara yang baik. (hm/mh)