Probolinggo, memorandum.co.id - Faktor kelelahan menjadi penyebab kecelakaan dua truk di KM 816 (800+)/A tol Pasuruan-Probolinggo, Jumat (10/4/2020) dini hari. Akibat kecelakaan truk tronton boks DK 8465 BW dan light truk boks T 9139 DE mengakibatkan dua orang mengalami luka. Kedua korban itu, Samsul Huda, sopir light truk boks asal Jalan Ngeni Indah, Kepuh Kiriman, Waru, Sidoarjo, menderita patah tulang kaki kiri dan penumpang, Subhan Sulistyo, warga Jalan Brigjend Katamso lll, Waru, Sidoarjo, mengalami dislokasi pergelangan tangan kiri dan nyeri dada. "Diduga sopir light truk boks mengantuk sehingga tidak mengetahui kendaraan di depannya," ujar Kasat PJR Polda Jatim, Kompol Dwi Sumrahadi Rakhmano. Sementara itu, Bripka Andi, petugas Sat PJR Polda Jatim menambahkan, mendatangi TKP dengan pihak pengelola tol Pasuruan-Probolinggo. "Kendaraan dievakuasi ke kantor tol Probolinggo Timur," ujar Andi. Informasinya, semula light truk boks bermuatan paketan yang berjalan dari arah Surabaya menuju ke Probolinggo berada di jalur lambat. Setibanya di TKP, tiba-tiba truk yang disopiri Samsul Huda menabrak truk bermuatan kemasan kara santan yang berada di depannya. (fer)
Kategori :