3 Pemain Asing Persebaya Putuskan Bertahan di Surabaya

Rabu 01-04-2020,08:22 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Surabaya, Memorandum.co.id - Sambil menunggu kejelasan kelanjutan nasib Liga 1 2020 yang dhentikan, tiga pemain asing Persebaya, Makan Konate, Mahmoud Eid dan David Da Silva memilih untuk bertahan di Surabaya. Namun, ketiganya tetap berkomunikasi dengan keluarga masing-masing. Manajer Candra Wahyudi mengatakan alasannya. "Baik Konate, Mahmoud, maupun David Da Silva tidak mengajukan izin pulang kampung ke manajemen," cetus Candra Wahyudi kepada awak media di Surabaya, Selasa (31/3/20). seperti Makan Konate yang mengaku selalu menelepon istrinya di Mali. "Saya sering menelepon istri dan keluarga di kampung halaman," kata mantan gelandang andalan Barito Putera, Persib Bandung, Sriwijaya FC, dan Arema FC tersebut. Ketiganya memanfaatkan libur selama ini dengan melakukan latihan di apartemen di mana mereka tinggal. Sementara itu, satu pemain asing lainnya Aryn Williams memutuskan pulang ke Australia, karena imbauan dari pemerintah negaranya. “Saya sebenarnya masih berharap tetap di Surabaya. Tetapi, pemerintah Australia memanggil saya pulang. Hal itu ditunjukkan dengan adanya surat yang saya terima. Namun, saya tetap akan memantau terus perkembangan di Persebaya,” ujar pemain asal Australia tersebut. Seperti diketahui, tim pelatih Persebaya Surabaya saat ini memutuskan untuk meliburkan skuat karena adanya wabah virus corona. Aji Santoso pun memberikan lampu hijau kepada pemainnya untuk pulang kampung dan berlatih di rumah. Sekadar mengingatkan, Persebaya Surabaya memutuskan untuk menambah libur setelah melihat situasi terkini seputar pandemi virus Corona yang belum juga hilang. Apalagi PSSI memutuskan Liga 1 2020 dalam kondisi force majeur. (sr/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait