TULUNGAGUNG, MEMORANDUM - Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) menjadi program prioritas yang saat ini terus digenjot oleh Kantor Pertanahan ATR/ BPN Tulungagung.
Kepala Kantor Pertanahan (Kantah) ATR / BPN Tulungagung, Ferri Saragih menyebut pihaknya bisa menyelesaikan target capaian PTSL di tahun 2024. Sehingga, akan semakin banyak bidang tanah milik masyarakat yang memiliki kekuatan hak atas tanah mereka. Dan itu dibuktikan dengan adanya sertipikat atas bidang tanah tersebut.
"Kita dorong masyarakat untuk bisa mengikuti program PTSL ini melalui pokmas yang sudah ada di desa-desa," terangnya, Minggu 30 Juni 2024.
Langkah Kantah ATR/BPN Tulungagung itu selaras dengan program Kementerian ATR/BPN RI. Di mana saat ini, Kementerian ATR/BPN menggalakkan PTSL sebagai program yang revolusioner, karena mampu mengakselerasi pendaftaran tanah di Indonesia.
BACA JUGA:Kantah ATR/BPN Tulungagung Dukung Menteri AHY Serukan Gerakan Lawan Mafia Tanah
Kini, program PTSL sudah mampu mendaftarkan tanah sebanyak 113,8 juta bidang, sehingga terjadi peningkatan yang signifikan sejumlah ± 250 persen.
Sebagaimana harapan dari Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), pada akhir tahun ini, target sebanyak 120 juta bidang tanah dapat terdaftar. Dan pada tahun 2025 target 126 juta bidang terdaftar dapat tercapai.
“Kita ingin masyarakat Indonesia, termasuk yang di Kalimantan Tengah semua punya sertipikat yang sah, supaya tidak ada penyerobotan atau menjadi korban mafia tanah. Ini bahaya sekali jaman sekarang, mudah sekali kita dengar pemalsuan dokumen, pemalsuan sertipikat. Nah, mudah-mudahan dengan terdata dengan baik di kantor - kantor BPN, kami harapkan masyarakat punya kepastian hukum,” ujar Menteri AHY, ketika kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah.(fir/fai)