GRESIK, MEMORANDUM - Meski telah membekali diri dengan sebuah jimat berjenis pisau, masih saja membuat Marsam (40), berurusan dengan kepolisian. Warga Bangkalan, Madura itu diamankan usai tepergok mencuri motor milik warga Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik.
Saat diamankan, tersangka menunjukkan sebuah pisau dari balik bajunya. Bukan untuk melukai korban. Marsam berdalih, jika pisau tersebut bisa membuatnya tak diketahui orang saat melakukan aksinya.
Kapolsek Driyorejo AKP Musihram menjelaskan, pelaku mencuri motor Honda Beat bernopol W 6956 BJ milik Kasuwi (57) warga Desa Gadung, Kecamatan Driyorejo, Sabtu 8 Juni 2024, sekitar pukul 05.30.
Saat itu, korban pergi ke ladang di Desa Randegansari mengendarai motornya. Setiba di lokasi, kendaraan itu diparkir di bawah pohon pisang. Sementara kuncinya, diletakkan di dashboard motor.
BACA JUGA:Antispasi Peserta SKD CPNS Kemenkumham Jatim Bawa Jimat, Penggeledahan Badan Diperketat
"Sekitar pukul 06.30 WIB, istri korban datang mengirimkan bekal sarapan. Nah, saat pulang, istri korban mendapati sepeda motornya dinaiki orang tidak dikenal dan langsung melarikan diri," kata Musihram.
Mengetahui hal itu, istri korban berusaha mengejar. Namun usahanya tidak berhasil. Saat bersamaan, istri korban menemukan HP milik pelaku yang tertinggal di lokasi kejadian. Tak lama, HP itu berdering.
Ternyata, tersangka tak ingin kehilangan HP miliknya. Ia pun meminta istri korban untuk bertemu saling mengembalikan barang masing-masing. "Setelah diangkat pelaku mau diajak ketemuan," tegas dia.
"Dan saat itu pelaku langsung diamankan oleh warga dan selanjutnya diserahkan ke Polsek Driyorejo," imbuh mantan Kapolsek Cerme itu.
BACA JUGA:Peserta Seleksi CPNS Kemenkumham di Jatim Bawa Jimat
Marsam pun tidak berkutik. Sembari membawa benda sejenis pisau yang dipakai sebagai jimat dan pengaman, ia dikeler ke kantor polisi. Namun, saat itu, Marsam tak membawa motor hasil curian.
"Pelaku sudah kami tahan di Mapolsek Driyorejo. Kami juga masih melakukan pengembangan untuk mencari keterlibatan pelaku lain," tutup dia.(fdn)