Lyon, Memorandum.co.id - Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) juga memutuskan untuk memberikan waktu tambahan untuk menyelesaikan Liga Champions dan Liga Europa di bulan Juni 2020 mendatang, dengan asumsi sudah ada kemajuan yang cukup dalam penanggulangan wabah virus corona.
Pada pertemuan konferensi video yang diadakan pada 17 Maret 2020, seperti dilansir dari BBC, para petinggi UEFA memutuskan bahwa final Liga Champions akan digelar pada 27 Juni 2020 dan final Liga Eropa dilaksanakan pada 24 Juni. Bila waktunya bergeser, UEFA tak mengubah venue laga Final Liga Champions. Masih sesuai dengan rencana semula, partai puncak kompetisi paling elit di Eropa itu akan digelar di Istanbul, Turki.
Sesuai jadwal sebelumnya, final masing-masing kompetisi ini adalah 30 Mei 2020 dan 27 Mei 2020. Namun merebaknya virus corona menyulitkan UEFA untuk menjalankan semua agenda itu tepat waktu.
Molornya jadwal final merupakan imbas dari kondisi darurat Covid-19 di sejumlah negara Eropa. Bahkan banyak di antaranya sampai memutuskan untuk Lockdown. Sebut saja Italia, Prancis dan Spanyol. Ketiga negara ini memiliki tim-tim tradisional di kompetisi Eropa, maka UEFA tak punya pilihan selain memutuskan untuk memundurkan jadwal final hingga sebulan ke depan.
Saat ini banyak dari pemain, pelatih dan staf klub yang terinfeksi corona. Juga tak sedikit klub yang harus menjalani isolasi akibat adanya anggota klub yang terjangkit Covid-19. Sementara pertandingan masih belum menuntaskan babak perempat final. (sr/gus)