Kodim Jember Roadshow ke Ponpes di Sukowono

Kamis 12-03-2020,13:16 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Jember, Memorandum.co.id - Komandan Kodim (Dandim) 0824/Jember, Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin mengunjungi Pondok pesatren (Ponpes) Nurul Qarnain dan ponpes Rodlatul Ulum yang berada di Kecamatan Sukowono, Kamis (12/3/2020) dalam program One Day One Ponpes. Didampingi Kapolsek Sukowono AKP Subagio serta Camat Ribut Herlambang di halaman Ponpes Nurul Qarnain ditemui oleh KH. Yasid, sedangkan di Ponpes Roudlatul Ulum ditemui oleh KH Misbhah Umar. Kurang lebih 1.500 santri Nurul Qarnain di bawah pengasuh KH. Yasid mengenakan sarung, berbaju putih lengan panjang dan menggunakan kopyah, sedangkan untuk santri perempuan memakai pakaian ala santriwati. Dandim Jember di hadapan peserta upacara menyampaikan, menjadi pelajar sekaligus generasi muda agar belajar sungguh-sungguh sehingga bisa menjadi generasi muda yang membanggakan bagi keluarga dan agama serta bangsa dan negara. "Estafet kepemimpinan sepuluh tahun mendatang di tangan Anda sebagai penerus generasi bangsa yang bisa menjaga persatuan dan kesatuan, yang mencintai tanah air sehingga memperkokoh NKRI," tegas lulusan Akmil 2001 ini. Setelah memberikan wawasan kebangsaan pada santri, Dandim Jember mengatakan pentingnya untuk memberikan wawasan kebangsaan agar para siswa mencintai tanah air, rela mengorbankan jiwa dan raganya untuk kepentingan bangsa dan negara. Selebihnya agar selalu semangat dalam belajar bersungguh-sungguh untuk mencapai cita-cita masa depan yang diharapkan. "Kami ingin selalu dekat dengan santri dan para ulama sehingga kita bisa sama-sama menjaga negara kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai," kata mantan Dandim Surabaya Timur ini. Sementara itu, Pengasuh Ponpes Nurul Qarnain, KH. Yasid Karimulloh mengatakan, kunjungan Dandim Jember ini bisa menjadi contoh serta tauladan yang baik kepada generasi muda penerus bangsa serta menunjukkan ke masyarakat kerjasama di antara Ulama dan Umaro itu nampak. "Sehingga apabila Ulama dan Umaro bersatu, insyaallah negeri ini selesai nggak ada masalah. Marilah bersatu menjaga NKRI, jangan ada perbedaan, kalau kita secara bersama menjaga kesatuan dan persatuan negeri ini, tidak ada masalah," tutur Kiai Yasid.(*)

Tags :
Kategori :

Terkait